2. Selama magang, semua fasilitas dipenuhi, termasuk uang saku sekitar 8-10 juta per bulan, ditambah dengan lemburan
3. Sertifikat JITCO dan IM Jepang sebagai bukti pengalaman kerja di Jepang
BACA JUGA:Naik 12 Persen! Segini Gaji 13 Pensiunan PNS 2024, Catat Tanggal Pencairannya
4. Pencairan uang asuransi setelah pulang, dengan nominal sekitar Rp 20 juta hingga Rp 50 juta. Bagi peserta magang jalur negeri, ada tambahan modal usaha sekitar Rp 70 juta.
5. Kesempatan berwisata ke berbagai destinasi liburan di Jepang selama waktu libur kerja
6. Kemungkinan melanjutkan bekerja di Jepang dengan mengajukan pembuatan visa kerja Tokutei Ginou dan menjadi pekerja berketerampilan spesifik (PBS)
BACA JUGA:Ingin Sukses? Ini Tips Rahasia Sukses Jalur Langit Ustadz Adi Hidayat, Ada Waktu Berdoa yang Paling Dianjurkan
Selain lewat pemerintah, masyarakat juga bisa mengikuti program magang ke Jepang lewat lembaga pelatihan kerja yang digelar oleh pihak swasta.
Lembaga pelatihan swasta boleh menyalurkan peserta magang asal memiliki izin Sending Organization (SO). Selain itu juga harus bekerja sama dengan Accepted Organization (AO).
BACA JUGA:Tabel Kredit Pensiunan BRI Rp 50-100 Juta, Tenor 120 Bulan, Syarat Usia Minimal 21 Tahun
Masyarakat harus selektif memilih lembaga pelatihan kerja swasta demi keamanan. Pasalnya saat ini banyak lembaga yang justru menjerumuskan peserta magang.
Untuk jalur swasta, pendaftaran dibuka setiap saat. Berbeda dengan jalur pemerintah yang hanya membuka pendaftaran sebanyak satu kali dalam setahun.
Demikianlah informasi tentang begini cara mudah magang ke Jepang jalur pemerintah 2024, dibutuhkan 750 ribu tenaga kerja. Semoga bermanfaat.
Tianzi Agustin