Rumah yang lebih lengkap memiliki tambahan gubuk kecil untuk dapur atau tempat tidur orang dewasa dan tamu.
BACA JUGA:Mengenal Susu UHT, Ini Kandungan dan 9 Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh
Kepercayaan Suku Togutil
Suku Togutil percaya pada keberadaan roh yang mendiami seluruh alam. Mereka meyakini adanya kekuatan tertinggi yang disebut Jou Ma Dutu, penguasa alam semesta.
Oleh karena itu, mereka sangat menghormati alam dan memanfaatkannya dengan bijaksana, termasuk menggunakan hasil hutan untuk obat-obatan tradisional.
Mereka juga percaya bahwa roh orang yang sudah meninggal tetap bersemayam di rumah, mengawasi dan menjaga keturunannya.
BACA JUGA:Tabel Pinjaman Kupedes BRI 2024, Pinjam Rp 65 Juta Cicilan Murah, Tempo 4 tahun
Tradisi Suku Togutil
Meskipun zaman sudah modern, suku Togutil tetap mempertahankan tradisi dan kearifan lokal mereka. Mereka memiliki aturan ketat terkait pengelolaan hutan, yang dianggap sebagai anugerah Tuhan.
Pohon di hutan dianggap sebagai simbol kelahiran generasi baru, dan hutan sendiri diyakini sebagai tempat bersemayam roh leluhur.
Salah satu tradisi unik adalah Bubugo, yang melibatkan pemasangan penanda di setiap sudut jalan menuju kawasan yang dilarang.
Penanda ini bisa berupa rumah-rumahan kecil dengan botol yang diikat kain, atau pohon dengan tanda khusus. Tradisi ini melindungi kebun pribadi dan kebun bersama dari eksploitasi yang berlebihan.
Jika ada yang melanggar aturan ini dan mencuri atau memanen tanpa izin, mereka akan mengalami nasib buruk atau sakit sebagai hukuman.
Tradisi dan larangan ini bertujuan untuk menjaga kelestarian hutan dan menghindari eksploitasi yang berlebihan.
BACA JUGA:Ingin Ajukan Pinjaman Kupedes BRI? Ini Pilihan Tenor Angsuran Kupedes BRI 2024 yang Dapat Dipilih
Mata Pencaharian Suku Togutil