BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM,- Kasus tindak pidana dugaan penggelapan menimpa sejumlah Mahasiswi Perguruan Tinggi Swasta di kota Bengkulu. Pelaku dugaan tindak pidana tersebut adalah rekan para korban sendiri.
BACA JUGA:Siapkan Berkasnya, Begini Cara Balik Nama STNK dan BPKB Kendaraan Bermotor
Salah satu korban bernama Aresti, menceritakan saat itu pelaku meminjam Laptop dirinya dengan alasan ingin membuat tugas kuliah.
Saat meminjam itu pelaku dengan penuh rayu memohon kepada korban, namun setelah diberi pinjam oleh korban, terduga pelaku malah mengadaikan laptop tersebut tanpa sepengetahuan pemiliknya.
BACA JUGA:Pengumuman PLN, Ini Jadwal Pemadaman Listrik di Sulawesi Sampai Jam 4 Sore, Apa Penyebabnya?
"Tidak tahunya setelah beberapa hari ini dia ganti WhatsApp baru. Terus dia ngechat kami, dia sudah menggadaikan laptop itu, terus dia ngomong suruh tebus duit aku dulu," kata Aresti.
Tidak hanya satu orang yang ditipu oleh pelaku berinisial M-F ini. Diakui Aresti setidaknya ada tujuh orang termasuk dirinya yang telah ditipu pelaku, lima diantaranya wanita dan dua laki-laki.
BACA JUGA:Rakyat Sumatera Heboh Pemadaman Listrik, Ini Syarat untuk Mendapatkan Kompensasi dari PLN
Pelaku, kata Aresti saat ini telah menghilang. Pelaku juga telah memblokir nomor handphone seluruh korbannya.
"Kini nomor kami ini udah di blokirnya semua. Kini sudah hilang dia,"tambahnya.
Para korban yang datang ke Polresta Bengkulu rabu (6/6/24) siang ini berharap perkara yang mereka alami dapat ditindaklanjuti.