Namun hingga keesokan harinya, lanjut Suwardi, korban tak kunjung pulang. Suami korban pun menyusul untuk mencari sang istri.
BACA JUGA:Ada yang Miliaran Rupiah, Ini Rincian Dana Desa di Kabupaten Muara Enim Tahun 2024, Desamu Berapa?
Kecemasan suami korban pun bertambah ketika tidak menemukan tanda-tanda keberadaan istrinya. Ia segera meminta bantuan warga sekitar untuk mencari Farida di kebun tersebut.
Dalam upaya pencarian itu, sang suami Lanoni lalu melihat barang bawaan istrinya tergeletak di jalan, sementara ia sama sekali tak melihat istrinya. Lanoni pun memutuskan untuk meminta bantuan warga desa untuk mencari istrinya tercinta.
"Suami korban merasa curiga karena melihat ada jejak ular piton di sekitar lokasi kejadian, makanya dia minta tolong warga untuk bantu mencari," bebernya.
BACA JUGA:Simak, Rincian Dana Desa Kabupaten Probolinggo Tahun 2024, Desa Ini Dananya Paling Besar
Tidak lama setelah proses pencarian dilakukan, warga pun berhasil menemukan seekor ular piton berukuran 5 meter dengan kondisi perut yang sangat besar.
Ular tersebut terlihat dengan perut yang sangat besar dan gerakannya lambat. Kecurigaan warga meningkat ketika melihat ukuran perut ular yang tidak biasa. Mereka menduga bahwa ular itu telah menelan sesuatu yang besar, mungkin korban.
Kemudian, warga setempat pun memutuskan untuk membelah perut ular itu dan menemukan Sumarni dalam keadaan tak bernyawa di dalamnya.
"Para warga sepakat membunuh dan membelah perut ular piton tersebut. Saat itulah ditemukan korban berada didalam perut ular phiton dalam kondisi telah meninggal dunia," terangnya.
BACA JUGA:Mantap! BRI Raih Best Private Bank - Indonesia dalam Global Private Banking Innovation Awards 2024