Mabuk perjalanan bisa lebih parah atau mudah kambuh ketika Anda duduk menghadap ke belakang atau samping. Oleh karena itu, cobalah ubah posisi duduk Anda.
Cari posisi duduk paling nyaman di dalam kendaraan. Contohnya seperti duduk di bagian sayap dan jendela dalam pesawat, hindari menghadap belakang saat berada dalam kapal, kereta api, atau bus dan duduk di menghadap ke depan saat berkendara dengan mobil. Hal ini mungkin bisa membantu mengurangi gejala mabuk perjalanan yang Anda rasakan.
2. Hindari makan terlalu kenyang sebelum bepergian
Mengisi perut sebelum melakukan perjalanan memang sangat perlu, namun jangan sampai berlebihan karena guncangan dari kendaraan bisa menyebabkan mual dan pusing.
3. Sediakan aroma terapi
Aromaterapi atau minyak angin juga bisa membantu mengurangi rasa mual dan tidak nyaman karena mabuk perjalanan. Aroma tersebut bisa didapatkan dari minyak esensial tertentu, seperti minyak kayu putih, lavender, lemon, atau rempah-rempah, termasuk adas dan kapulaga.
BACA JUGA:Mudik ke Jawa Jalur Darat, Ini Ada Informasi Tarif Penyeberangan di Bakauheni
4. Konsumsi makanan ringan atau permen
Meskipun dinamakan makanan ringan, ternyata makanan tersebut memiliki dampak yang cukup besar untuk meminimalisir terjadinya rasa pusing dan mual saat di perjalanan. Jadi, pastikan untuk selalu menyediakan makanan ringan untuk dibawa menjadi teman saat di perjalanan.
Anda bisa membawa snack seperti keripik, makanan manis, buah-buahan ataupun permen dengan rasa mint untuk mencegah dan mengurangi perasaan mual.
BACA JUGA:Pasti Naik, Berikut Harga Tiket Pesawat Tujuan Jakarta Jelang Lebaran
5. Istirahat yang cukup sebelum bepergian