Ramai Dikritik Warganet, Apa Itu Forum Indosarang dan Kenapa Dianggap Rasis?

Kamis 13-06-2024,13:26 WIB
Reporter : Nutri Septiana
Editor : Septi Widiyarti

Adapun isi komentar di forum Indosarang menggunakan kata-kata yang kasar dan merendahkan. Beberapa di antaranya membahas tentang tenaga kerja Indonesia yang murah, warganya yang berkulit gelap, hingga memandang hina perempuan dan agama Islam.

Salah satu komentar dalam unggahan di situs Indosarang menuliskan, "Kulitnya item, paling jelek di Asia Tenggara dan punya obsesi. Kayak gini tergantung kasus, sih, tapi."

BACA JUGA:Lagu Perdamaian Band Gigi Diharap jadi Pesan Moral Dalam Pilkada 2024 Mukomuko

Komentar lainnya kemudian membandingkan wanita Indonesia dengan wanita Timur Tengah dan merendahkan agama Islam.

"Sialan, kalo cantik-cantik kayak cewek Timur Tengah masih bisa dimengerti."

"Di sini ada kali se-truk orang bodoh yang ngeliat kera item dan masuk ke agamanya."

"Namanya Islam, bodoh."

BACA JUGA:Kajati Bengkulu Lantik Wakajati, Asisten hingga Kajari, Ini Pesannya

Reaksi dan Permintaan Maaf

Komentar-komentar rasis dan merendahkan di forum Indosarang tersebut memicu kemarahan banyak orang Indonesia. Setelah viral, pemilik situs web kemudian membuat pernyataan melalui unggahan terbaru dan meminta maaf kepada masyarakat Indonesia.

"Sebagai pemilik situs, saya menyadari bahwa beberapa tulisan yang tidak baik telah diterjemahkan dan tersebar luas di luar situs. Pertama-tama, saya ingin meminta maaf kepada teman-teman di Indonesia yang merasa terluka karena hal tersebut," dikutip dari tangkapan layar akun TikTok @5.7fttall.

Jang Hansol Merasa Malu dan Bersalah dengan Forum Indosarang

YouTuber asal Korea Selatan, Jang Hansol merasa malu dan bersalah atas tindakan rasisme orang Korea Selatan terhadap Indonesia dalam forum Indosarang. Mereka diketahui menulis kata-kata kasar dan menghina fisik hingga agama orang Indonesia.

Komunitas online bernama Indosarang tersebut berisi warga Korea Selatan yang bekerja di Indonesia. Situs web tersebut seharusnya digunakan untuk bertukan informasi dengan sesama orang Korea yang tinggal di Indonesia.

BACA JUGA:Kabar Gembira, BRI Buka 3 Program Rekrutmen Pekerja Sekaligus, Cek Kualifikasinya

Sebagai orang Korea Selatan yang pernah tinggal Indonesia sejak kecil hingga SMA, Hansol mengaku sangat kesal dengan tindakan tersebut.

Kategori :