2. Biaya awal lebih mahal
Anda akan mengeluarkan biaya lebih mahal di awal ketika membeli mobil Hybrid dibandingkan mobil konvensional. Apalagi, secara umum, harga mobil Hybrid memang dibanderol lebih mahal dibandingkan mobil konvensional.
BACA JUGA:Punya Budget Terbatas? Ini Deretan Mobil Baru Juni 2024 di Harga Rp100 Jutaan, Dapet Apa?
3. Performa lebih lambat
Karena mobil Hybrid dirancang dengan mempertimbangkan efisiensi bahan bakar, maka performa mobil Hybrid biasanya akan lebih lambat dalam hal kecepatan dibandingkan dengan mobil konvensional.
4. Kendali tidak terlalu baik
Mobil Hybrid dibuat dengan dua mesin dalam satu mobil, dan ini akan mempengaruhi saat Anda mengendalikan mobil. Mobil Hybrid biasanya memiliki kendali yang kurang baik, dibandingkan mobil konvensional.
BACA JUGA:Wujudkan #GiziSeimbang Anak Indonesia Sehat, Astra Motor Lakukan Pembinaan Posyandu
5. Penggantian baterai yang mahal
Banyak mobil Hybrid yang menggunakan baterai dengan bahan yang cukup langka. Oleh karena itu, penggantian baterai pada mobil Hybrid biasanya cukup mahal.
6. Baterai relatif tidak tahan lama
Sama seperti baterai pada ponsel dan laptop, performa baterai pada mobil Hybrid akan memburuk seiring berjalannya waktu. Kapasitas dan kinerja baterai pada mobil Hybrid dapat berkurang tergantung pada penggunaan atau usia kendaraan.
BACA JUGA:Wujud Komitmen Keselamatan Berkendara, Astra Motor Hadirkan Safety Riding Center Jawa Tengah
Jenis-Jenis Mobil Hybrid
Selain mengenal kelebihan dan kekurangannya, jenis mobil Hybrid juga menarik diketahui. Sebagaimana dilansir dari KIA, ada beberapa jenis mobil Hybrid yang dikenal oleh masyarakat.
Berikut ini adalah ragam jenisnya: