Hingga akhir tahun 2024, proses pencairan bantuan dari Program Indonesia Pintar masih terus berlangsung.
Bantuan ini akan ditujukan kepada 20 juta siswa mulai dari SD hingga SMA atau yang setara, dengan jumlah penerima yang meningkat pada tahun 2024 ini.
Pada awal tahun 2024 lalu, jumlah siswa penerima bantuan sosial PIP dari pemerintah adalah 18 juta dan meningkat menjadi 20 juta siswa dari tingkat SD sampai SMA.
BACA JUGA:Peluncuran Maskot Pilkada 2024 Bengkulu Utara, KPU Hibur Warga dengan Penampilan Grup Band Bagindas
3. Program Keluarga Harapan (PKH)
Pencairan bantuan sosial PKH tahap ketiga melalui KKS merah putih telah dilakukan, demikian juga dengan tahap kedua yang disalurkan melalui PT Pos Indonesia.
Namun perlu diingat bahwa belum semua bantuan telah dicairkan sepenuhnya, karena pencairan ini dilakukan secara bertahap dan belum mencapai 100 persen.
BACA JUGA:Denmark Tarik Produk Samyang, Ini Daftar 9 Varian Samyang Pedas di Indonesia
4. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Sementara itu, bantuan sosial BPNT tahap 4 untuk alokasi Mei hingga Juni telah disalurkan. Meskipun pencairan bantuan ini sudah hampir merata, namun penting untuk dicatat bahwa progresnya belum mencapai 100 persen.
BACA JUGA:Ini Bahaya Kandungan Capsaicin Tinggi, Denmark Tarik Produk Mie Samyang Asal Korea Selatan
5. BLT Mitigasi Risiko Pangan
Bantuan sebesar Rp 600 ribu ini akan diberikan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat yang juga menerima bantuan PKH dan BPNT.
Bantuan BLT Mitigasi Risiko Pangan akan dicairkan sekaligus untuk tiga bulan, yakni alokasi bulan Januari, Februari, dan Maret 2024 dengan total Rp 600 ribu.
Meskipun mengalami penundaan, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tetap mengharapkan pencairan bantuan sosial BLT Mitigasi Risiko Pangan pada bulan Juni 2024 ini.
BACA JUGA:Habib Bahar Bin Smith Dihina saat Live Tiktok hingga Datangi Pelaku ke Kresek