Salah satu tantangan utama dalam penyelesaian PSN adalah pembebasan lahan. Menurut Direktur Jalan Bebas Hambatan, Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Triono Junoasmono, atau yang akrab disapa Yongki, masalah pembebasan lahan sering kali menyebabkan penundaan dalam penyelesaian proyek.
BACA JUGA:5 Sebab Baja Ringan Sering Berkarat, Begini Cara Mengatasinya
Prosedur pembebasan lahan yang rumit dan kendala hukum sering kali memperlambat proses konstruksi.
Yongki memberikan contoh Jalan Tol Serang-Panimbang yang penyelesaiannya diundur hingga 2025 karena masalah lahan dan pembiayaan.
"Sebenarnya bukan nggak selesai, tapi ada yang selesainya di atas 2024," jelasnya.
BACA JUGA:Realme GT 6 VS Poco F6 Mana yang Lebih Unggul? Ini Perbandinganya, Awas Jangan Salah Pilih!
Upaya Mengatasi Hambatan
Untuk mengatasi kendala tersebut, Kementerian PUPR terus menggandeng Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) agar PSN dapat diselesaikan sesuai target yang ditentukan. Hingga 4 Oktober 2023, ada 170 PSN yang telah rampung dengan nilai total Rp1.299,41 triliun. Namun, masih ada 61 proyek yang tengah dalam tahap konstruksi.
BACA JUGA:Realme GT 6 VS Poco F6 Mana yang Lebih Unggul? Ini Perbandinganya, Awas Jangan Salah Pilih!
Jokowi memproyeksikan ada 25 PSN dengan nilai investasi Rp151,58 triliun yang akan diresmikan pada awal tahun ini hingga 20 Oktober 2024. Proyek-proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Mutasi 135 Perwira dan 91 Bintara, Ini Daftar Nama Lengkap dan Jabatannya
Contoh Proyek yang Ditunda
Salah satu proyek yang mengalami penundaan adalah Jalan Tol Serang-Panimbang. Awalnya ditargetkan selesai pada 2024, namun karena masalah pembebasan lahan dan pembiayaan, penyelesaiannya diundur hingga 2025.
BACA JUGA:Rincian Dana Desa di Kabupaten Tapin Tahun 2024, Beberapa Desa hanya Dapat Rp 500 Jutaan
Proyek ini merupakan bagian dari jaringan jalan tol yang menghubungkan berbagai wilayah strategis di Indonesia, dan penyelesaiannya diharapkan dapat meningkatkan konektivitas serta mendorong pertumbuhan ekonomi regional.
BACA JUGA:Rincian Dana Desa di Kabupaten Banjar 2024, Ada 277 Desa, Mana yang Paling Besar?