Latin:
Allâhumma bârik lanâ fîmâ razaqtanâ wazidnâ minhu.
Artinya:
"Ya Allah, berkahilah kami di dalamnya dan tambahkan kepada kami darinya." (HR Tirmidzi, Abu Dawud, Ahmad, dan Ibnu Majah)
BACA JUGA:Pengguna Aplikasi Tokopedia Bisa Ajukan Pinjaman Tunai Rp 6 Juta, Siapkan KTP 10 Menit Cair
Menurut buku "Kamus Doa" oleh Luqman Junaedi, doa tersebut juga dapat dibaca setelah minum susu. Berikut bacaan lengkapnya menurut buku tersebut.
Doa Setelah Minum Susu:
Bahasa Arab:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْهِ، وَزِدْنَا مِنْهُ فَإِنَّهُ لَيْسَ شَيْءٌ يُجْزِئُ مِنَ الطَّعَامِ وَالشَّرَابِ غَيْرَ اللَّبَنِ
Latin:
Alllahumma barik lana fihi, wazidna minhu fa'innahu laysa shay'un yujzii minatha'ammi wasyarab ghayra alllaban.
Artinya:
"Ya Allah, berkahilah kami di dalamnya dan berilah tambahan (karunia) kepada kami karena tidak ada apa pun yang dapat menggantikan makanan dan minuman sekaligus selain susu." (HR Ahmad dan Tirmidzi)
BACA JUGA:Tabel Rincian Dana Desa di Kabupaten Tuban Tahun 2024, Pastikan Jumlah Dana Desamu
Apakah 1 Muharram Harus Minum Susu?
Berdasarkan penelusuran detikHikmah, belum ditemukan kesunnahan khusus untuk minum susu pada 1 Muharram. Meski demikian, minum susu pada malam 1 Muharram dan pagi harinya adalah tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Arab Saudi.
Dilansir dari Majalah Nahdlatul Ulama Aula Edisi Juli 2023: "Wujudkan Semangat Haji Ramah Lansia," tradisi tersebut dilakukan dengan harapan agar bisa menjalani hari dengan hati yang putih dan bersih. Tradisi tersebut dilanjutkan dengan meminum sesuatu yang hijau pada siang harinya, seperti teh almond dan sedikit madu.
Lebih lanjut, anjuran meminum susu pada awal Muharram ini bersumber dari kebiasaan ulama besar Makkah, Abuya As-Sayyid Muhammad bin Alawy Al Maliki.