NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Ini alasan produk hewani dilarang masuk ke dalam pesawat, ngeyel bisa disita pihak maskapai.
Ketika bepergian ke suatu tempat, terutama tempat yang jauh, kita membawa berbagai barang bawaan.
Seperti tas berisi baju, atau oleh-oleh untuk orang-orang di tempat tujuan, maupun berbagai barang yang dibeli dari tempat kita berlibur.
BACA JUGA:Apa Itu Turbulensi Pesawat dan Apa Penyebabnya? Begini Penjelasannya
Barang-barang bawaan ini akan diletakkan di bagasi kendaraan kalau kita naik mobil, bus, atau pesawat.
Nah, kalau teman-teman bepergian naik pesawat, tidak semua barang bawaan penumpang boleh dibawa ke dalam kabin. Salah satunya adalah produk yang berasal dari hewani, seperti keju, susu dan sebagainya.
Lantas, Apa Alasan Produk Hewani Dilarang Masuk ke Dalam Pesawat?
Sebagian produk yang dihasilkan dari hewan, baik itu makanan dan minuman, biasanya mengandung bakteri.
BACA JUGA:Bagaimana Cara Jadi Tukang Parkir Pesawat? Begini Rekrutmennya, Gajinya Segini
Bakteri ini bisa dengan mudah menyebar di dalam kabin pesawat dan membuat penumpang di dalamnya terinfeksi bakteri.
Oleh karena itu, kita dilarang untuk membawa susu segar, daging segar, dan produk olahan susu lainnya seperti keju ke dalam kabin.
Selain dari produk hewani, berikut beberapa makanan yang dilarang dibawa ke dalam kabin pesawat.
1. Selai Kacang
Ada aturan 3-1-1 untuk makanan berbentuk cair seperti selai kacang. Jenis makanan itu boleh dibawa ke dalam pesawat jika ditempatkan dalam wadah berukuran 3,4 ons atau kurang, muat dalam satu tas berukuran satu liter, dan hanya satu tas per penumpang.
Pakar kesiapan perjalanan Cheryl Nelson mengatakan, makanan apa pun dalam bentuk krim atau yang bisa dioleskan tunduk pada aturan ini. Sebut saja Nutella, madu, sirup mapel, yogurt, atau krim keju.