NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Viral! seorang wanita ditegur gegara chat gunakan tanda tanya 2 kali, ternyata ini arti dan maknanya.
Di era digital yang serba cepat ini, komunikasi di tempat kerja sering kali dilakukan melalui pesan singkat atau chat. Meskipun praktis, cara berkomunikasi ini terkadang bisa menimbulkan kesalahpahaman yang tidak terduga.
BACA JUGA:Perkuat Sistem Keamanan, Begini Cara BRI Perangi Judi Online
Hal ini dirasakan oleh seorang wanita yang baru-baru ini viral di media sosial karena pengalamannya ditegur oleh atasan terkait penggunaan tanda baca.
Dalam video yang diunggah di akun TikTok @widaffdh, seorang wanita bernama Wida membagikan pengalamannya saat mendapat teguran dari atasannya hanya karena menggunakan dua tanda tanya dalam pesan chat.
Wida yang mungkin tidak menyadari makna di balik penggunaan tanda baca tersebut, merasa tidak ada yang salah dengan pesannya.
Dalam unggahan tersebut, Wida melampirkan tangkapan layar chat dengan atasannya. Tampaknya, ia hendak menanyakan soal pekerjaan namun menggunakan dua tanda tanya di akhir pesannya. "Ini dibuat desain atapnya juga kah pak atau bagaimana ya??" tulis Wida dalam chatnya.
BACA JUGA:Lowongan Kerja BUMN Bina BNI Juli 2024, Lulusan SMA/SMK Bisa Daftar!
Alih-alih mendapatkan jawaban atas pertanyaannya, atasan Wida justru memberikan respons tak terduga dengan mengomentari penggunaan dua tanda tanya di akhir pesan.
Bagi kebanyakan orang, penggunaan dua tanda tanya mungkin dianggap sebagai penekanan rasa ingin tahu. Namun, bagi sang atasan, hal ini memiliki makna yang berbeda.
Atasan Wida menjelaskan bahwa penggunaan dua tanda tanya bisa mengubah nada dan makna pesan menjadi lebih skeptis atau meragukan.
Setelah mencari tahu lebih lanjut, Wida pun menemukan bahwa jumlah tanda tanya dalam pesan memang memiliki arti yang berbeda-beda.
BACA JUGA:Paling Dicari, Ini 7 Pekerjaan dengan Gaji Tertinggi di Indonesia Tahun 2024
Perbedaan Makna Tanda Tanya
Penggunaan tanda tanya umumnya dipahami sebagai penanda akhir kalimat tanya untuk mendapatkan informasi.