“(Kalau saya) lewat, orang bekerja berhenti semua. Paspampres itu lho, semua dicek,” kata Jokowi, Senin.
BACA JUGA:Prediksi Cuaca 31 Juli dan 1 Agustus 2024, Wilayah Berikut Berpotensi Turun Hujan
Eks Gubernur Jakarta ini pun tidak ingin pekerjaan dia di Istana Presiden mengganggu pembangunan di sekitar wilayah tersebut. Dia juga menegaskan, pembangunan IKN tidak terburu-buru. Progres saat ini sudah sesuai dengan rencana awal.
“Tahapan 1 apa nanti tahapan 2 apa. Sudah sesuai dengan itu. Bahwa apa kita ingin 17an di sini saya kira itu memberikan semangat agar IKN ini bisa sesuai dengan tahapan-tahapan itu,” ujarnya.
Di sisi lain, Jokowi memberi nama gedung Kantor Presiden di IKN Nusantara sebagai Istana Garuda.
Sedangkan, Istana Kepresidenan IKN sebagai Istana Negara. Hal ini diumumkan oleh Plt Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono usai menghadiri rapat internal bersama Presiden Jokowi di Istana Garuda IKN, Senin.
“Beliau menyampaikan, ini Istana Garuda, bukan Kantor Presiden lagi, tapi namanya Istana Garuda. Yang di bawah, Istana Negara,” ucap Basuki yang juga menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam konferensi pers di lobi Istana Garuda.
Basuki juga menyatakan nama istana bagi fasilitas kegiatan Presiden itu telah resmi dan bisa dikenal masyarakat.
“Nama ini sudah official, ini Istana Garuda dan di sana ada Istana Negara. Istana Garuda, dan Istana Negara,” katanya.
BACA JUGA:5 Kota Terkaya di Jawa Timur 2024, Ternyata Bukan Surabaya
4. Persiapan Upacara 17 Agustus di IKN Terus Berlanjut
Kepala negara juga mengatakan persiapan untuk perayaan dan upacara HUT RI ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan terus berjalan. Meskipun bersih-bersih dan pemasangan perabot di IKN sudah memasuki tahap akhir, pengerjaan besar konstruksi terus berjalan.
“Kalau (persiapan) 17 Agustus enggak ada masalah,” ujar dia. Jokowi tidak mengelaborasi pernyataannya. Dia hanya mengatakan tidak memprioritaskan pembangunan Istana Kepresidenan.
5. Sebut Kontur Jalan IKN Disukai Arsitek
Selain membahas mengenai pengalamannya berkantor di IKN, Jokowi juga membahas perihal kontur jalan di IKN yang berbukit. Menurut dia, hal ini disukai para arsitek karena menjadi sebuah tantangan tersendiri.
“Memang di sini kan berbukit-bukit. Kalau seorang arsitek justru senang dengan keadaan seperti itu. Tidak datar dan monoton. Arsitek lho yang ngomong,” tuturnya.