Miris! Tak Diizinkan Gunakan Ambulans, Warga Terpaksa Tandu Jenazah Sejauh 3 Km

Kamis 08-08-2024,16:02 WIB
Reporter : Sheila Silvina
Editor : Septi Widiyarti

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Miris! Tak diizinkan pakai ambulans, warga tandu jenazah sejauh 3 km.

Belum lama ini, media sosial dihebohkan dengan sebuah kabar yang menyentuh hati banyak orang.

BACA JUGA:Viral, Suzuki Thunder 125 Isi Pertalite hingga 20 Liter di SPBU, Kok Bisa?

Kisah ini viral setelah sebuah video yang menunjukkan puluhan warga sedang menandu jenazah dengan berjalan kaki beredar luas.

Diketahui, warga Jombang, khususnya di Desa Jipurapah, Kecamatan Plandaan, harus menandu jenazah sejauh 3 kilometer karena tidak diizinkan menggunakan ambulans desa.

Kronologi Kejadian

Kejadian ini bermula ketika puluhan warga Desa Jipurapah bergantian memikul tandu jenazah melalui jalan desa.

Video yang diunggah di media sosial memperlihatkan betapa beratnya perjuangan warga tersebut.

"Miris, karena tidak adanya ambulans, warga Desa Jipurapah harus menandu jenazah dari Desa Marmoyo menuju Desa Jipurapah," ungkap perekam video tersebut.

Peristiwa ini terjadi pada Senin, 5 Agustus 2024, di Desa Jipurapah, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang. Jenazah yang diangkut adalah Paiman, seorang warga desa yang berusia 70 tahun.

Kondisi desa yang terletak di pelosok hutan dan jalanan yang tidak mulus menjadi kendala utama dalam pengantaran jenazah.

BACA JUGA:Nekat! Wanita Ini Naik Motor Tak Pakai Helm Nyelonong Masuk Tol, Ini Kata Polisi

Masalah Transportasi di Desa

Sudah lama sarana transportasi menjadi masalah utama di Desa Jipurapah. Desa ini terletak di daerah terpencil dengan akses jalan yang sulit dilalui, terutama oleh kendaraan roda empat seperti ambulans.

Kendala ini semakin diperparah oleh kurangnya dukungan dari pemerintah desa setempat.

Kategori :