Menurutnya, peningkatan kuota ini sangat penting untuk mengurangi jumlah guru honorer yang harus bertahan dengan gaji yang minim.
BACA JUGA:Ada Obral Sepeda Gunung Rp 600 Ribuan, Cuma di Transmart Hari Ini 11 Agustus 2024
Ia juga mengapresiasi kebijakan tambahan penghasilan (Tamsil) yang diberikan pemerintah sesuai dengan kemampuan keuangan daerah, meskipun ia mengakui bahwa langkah ini masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup para guru honorer.
Sebagai informasi tambahan, sejak tahun 2021, pemerintah telah membuka lebih dari 8.000 formasi guru PPPK di NTT, namun hanya sekitar 3.000 yang lulus.
Pada tahun 2023, terdapat tambahan 1.443 guru ASN PPPK di NTT, dan pada tahun 2024, Penjabat Gubernur NTT telah mengajukan tambahan formasi sebanyak 5.300 ASN PPPK ke pemerintah pusat.
BACA JUGA:Cerita Rachel Rieva Bodori, Putri Papua Barat Daya yang Lolos Calon Paskibraka 2024
Upaya-upaya ini menunjukkan adanya keseriusan pemerintah dalam memperbaiki kesejahteraan guru honorer, meskipun hasilnya masih belum dirasakan secara merata di semua wilayah.
Fenomena viralnya video guru honorer di SMKN 6 Ende ini menjadi pengingat pentingnya perhatian terhadap kesejahteraan tenaga pendidik, terutama mereka yang berstatus honorer.
Kondisi yang dialami oleh para guru di video tersebut adalah potret nyata dari tantangan yang dihadapi oleh banyak guru honorer di berbagai pelosok Indonesia. Mereka terus menjalankan tugas mulia mendidik generasi muda meskipun harus menghadapi keterbatasan finansial yang sangat berat.
Harapannya, dengan viralnya video ini, pemerintah daerah dan pusat dapat semakin serius dalam menangani isu kesejahteraan guru honorer.
BACA JUGA:Tragedi Pesawat Veopass ATR-72 yang Tewaskan 61 Orang, Berputar-putar Sebelum Terjatuh
Dukungan dari berbagai pihak, termasuk DPRD dan masyarakat luas, sangat diperlukan agar para guru ini dapat memperoleh hak yang layak dan sesuai dengan pengabdian yang telah mereka berikan.
Semoga, melalui langkah-langkah konkret yang dilakukan, tidak ada lagi guru di Indonesia yang harus bertahan dengan gaji yang tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari.
Sheila Silvina