2. Mempercepat penuaan kulit
Saat tidur di malam hari, aliran darah di kulit mencapai puncaknya. Dengan begitu, sel-sel kulit yang rusak, misalnya akibat paparan sinar matahari, dapat diperbaiki dan produksi kolagen meningkat. Namun, saat Anda kurang tidur, tubuh tidak memiliki kesempatan untuk melakukan tugasnya tersebut.
Akibatnya, efek begadang bagi wajah menyebabkan skin barrier atau lapisan pelindung kulit melemah, elastisitas kulit berkurang, dan mempercepat munculnya tanda-tanda penuaan di kulit, seperti kerutan, garis-garis halus, dan bintik-bintik hitam.
3. Kulit menjadi kering
Kulit kering biasanya disebabkan oleh faktor genetik atau perawatan kulit yang kurang tepat. Namun siapa sangka, penyebab kulit kering juga bisa karena kurang tidur.
Sering begadang dapat menurunkan tingkat pH kulit dan menyebabkan kulit kehilangan banyak cairan. Berbagai penelitian juga menunjukkan bahwa tingkat kelembapan kulit akan menurun seiring dengan kurangnya waktu tidur setiap malam.
4. Kulit wajah terlihat kusam
Kulit kusam ternyata juga merupakan efek begadang bagi wajah. Banyak penelitian yang telah membuktikan bahwa kurang tidur di malam hari dapat memengaruhi penampilan kulit.
Bahkan, tidur hanya 3 jam selama 2 malam berturut-turut dapat mengubah warna kulit wajah secara signifikan.
5. Muncul jerawat dan komedo
Begadang bisa memicu stres yang menyebabkan munculnya jerawat dan komedo. Selain itu, kurang tidur di malam hari juga berperan dalam meningkatkan produksi minyak yang dapat menyumbat pori-pori kulit dan menimbulkan jerawat.
6. Memperburuk masalah kulit
Seperti yang telah dijelaskan, tubuh akan melepaskan banyak hormon stres saat kurang tidur. Nah, pelepasan hormon ini nantinya meningkatkan peradangan di dalam tubuh.
BACA JUGA:Huawei MatePad 11.5 S, Tablet Canggih dengan Spesifikasi Gacor dan Harga Bersahabat!