6. Jurusan Ekonomi Pembangunan
Jurusan ekonomi pembangunan sangat diperlukan di sektor pemerintah maupun swasta. Di Universitas Syiah Kuala, ekonomi pembangunan didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari persoalan pembangunan di negara berkembang.
Beberapa mata kuliah yang diajarkan meliputi perekonomian Indonesia, pengantar bisnis, teori ekonomi makro dan mikro.
Lulusan jurusan ini diharapkan mampu menganalisis dan memberikan solusi atas berbagai masalah ekonomi, yang sangat dibutuhkan dalam perencanaan dan implementasi kebijakan pembangunan.
BACA JUGA:Duh, Diduga Oknum Pegawai di Dinas Pendidikan Terekam CCTV Bermesraan di Kantor
7. Jurusan Psikologi
Lulusan psikologi umumnya dikenal sebagai psikolog atau tenaga HRD di sektor swasta, namun mereka juga memiliki peluang karier di pemerintahan.
Menurut CNN Indonesia, di Kementerian Luar Negeri, lulusan S1 psikologi diperlukan untuk formasi seperti Asesor SDM Aparatur, Analis Pengembangan Kompetensi, dan Analis Kompetensi Tenaga Pengajar.
Jurusan ini memberikan pemahaman mendalam tentang perilaku manusia, yang penting untuk berbagai posisi dalam pengembangan sumber daya manusia dan pelayanan masyarakat.
8. Jurusan Teknik
Jurusan teknik tidak hanya meliputi teknik informatika tetapi juga berbagai bidang lainnya. Beberapa kali penerimaan CPNS, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) membutuhkan Penyusun Respon Insiden Keamanan dengan kualifikasi S1 teknik elektro.
Badan SAR Nasional juga membutuhkan lulusan teknik perkapalan, teknik mesin, teknik elektro, dan teknik sipil untuk berbagai posisi.
Kementerian PUPR juga memerlukan lulusan teknik sipil untuk posisi Ahli Pertama-Auditor. Lulusan jurusan teknik memiliki keterampilan teknis yang sangat diperlukan dalam pembangunan infrastruktur dan teknologi pemerintah.
BACA JUGA:Kementerian Keuangan Buka Lowongan 607 CPNS, Selain S1 dan D3 Lulusan SMA serta SMK juga Bisa Daftar
9. Jurusan Bahasa Inggris
Lulusan Sastra Inggris memiliki prospek karier yang luas, termasuk sebagai pengajar, penerjemah, humas, atau penulis. Pada penerimaan CPNS, Kementerian Luar Negeri membutuhkan staf diplomat dengan syarat S1 Sastra Inggris. Di Kejaksaan Agung, Ahli Pertama Penerjemah juga membutuhkan lulusan S1 bahasa Inggris.