NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Bikin ngamuk! sedang istirahat di rest area, istri King Abdi ditawari paksa jadi LC, ditindak polisi.
Kejadian yang dialami master chef King Abdi dan istrinya, Dina Indriani, di Rest Area Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur, benar-benar membuat geram.
BACA JUGA:Sering Lupa Ganti Oli Motor Matic Honda? Jangan Disepelekan, Ini Bahayanya!
Pada Minggu malam, 25 Agustus 2024, saat mereka sedang beristirahat, insiden tak terduga terjadi yang kemudian viral dan memicu kemarahan di media sosial.
Di tengah istirahat mereka, seorang wanita tak dikenal tiba-tiba menawarkan Dina untuk menjadi lady companion (LC) atau pemandu lagu karaoke. Tidak hanya sekadar menawarkan, wanita tersebut bahkan memaksa dan membuat suasana semakin tak nyaman.
Kejadian tersebut pertama kali diungkap oleh King Abdi melalui akun Instagram pribadinya, @kingabdi_jajanmercon.
BACA JUGA:Sering Lupa Ganti Oli Motor Matic Honda? Jangan Disepelekan, Ini Bahayanya!
Dalam unggahannya, King Abdi menggambarkan situasi yang terjadi ketika dirinya dan sang istri sedang menikmati waktu di Rest Area Karangploso. Awalnya, King Abdi meminta istrinya untuk membeli makanan, yaitu mentok dan bekicot, di warung yang berada di area tersebut.
Saat sedang membeli, Dina dihampiri oleh seorang wanita yang kemudian menawarinya pekerjaan sebagai LC.
Tawaran itu langsung ditolak dengan sopan oleh Dina. Namun, bukannya berhenti, wanita tersebut justru memaksa dan bahkan mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas.
Dalam unggahan tersebut, King Abdi menceritakan bagaimana situasi memanas ketika wanita yang menawarkan pekerjaan LC itu mulai berteriak kepada Dina dengan sebutan "LC" berulang kali.
BACA JUGA:Siapa Sukatno? Energi Baru untuk Bengkulu yang Sekarang Ramai Dibicarakan, Ini Perjalanannya
Tidak hanya itu, seorang pria yang diduga teman dari wanita tersebut juga ikut dalam insiden ini, membuat suasana semakin tak terkendali.
King Abdi yang marah besar, merasa kejadian tersebut bukan hanya tidak pantas, tetapi juga menunjukkan adanya masalah serius terkait keamanan dan ketertiban di rest area tersebut.
King Abdi tidak hanya sekadar marah di media sosial, tetapi juga meminta pihak pemerintah dan pengelola Rest Area Karangploso untuk segera bertindak tegas.