Salah satu komponen dari Pertamax Green 92 adalah etanol sebesar 7%, yang merupakan bahan bakar nabati dan terbarukan.
Keberadaan etanol ini membuat emisi gas buang lebih bersih dan lebih ramah lingkungan. Ini adalah langkah ke depan dalam upaya mengurangi polusi udara dan dampak negatif terhadap perubahan iklim.
3. Akselerasi Lebih Baik
Dengan nilai oktan yang lebih tinggi, Pertamax Green 92 menawarkan akselerasi yang lebih baik dibandingkan dengan Pertalite. Dalam situasi di mana diperlukan akselerasi cepat, seperti menyalip atau berakselerasi di jalan tol, performa mesin yang lebih responsif akan sangat membantu. Ini menjadikan pengalaman berkendara lebih aman dan menyenangkan.
BACA JUGA:Kabar Baik, Harga Pertamax Turbo Resmi Turun, Segini Harganya, Cek Daeramu!
4. Efisiensi
Penelitian telah menunjukkan bahwa Pertamax Green 92 dapat meningkatkan efisiensi mesin hingga 10,9%. Dengan efisiensi yang lebih tinggi, kamu bisa meraih jarak tempuh yang lebih jauh dengan jumlah bahan bakar yang sama. Hal ini tentu saja lebih ekonomis dan lebih hemat bagi pengguna.
5. Mengurangi Ketergantungan Impor
Etanol yang digunakan dalam Pertamax Green 92 biasanya diproduksi dari bahan lokal seperti singkong atau tebu. Ini berarti Indonesia bisa mengurangi ketergantungannya pada impor minyak mentah, yang akan membantu dalam memperkuat perekonomian nasional dan menjaga stabilitas harga energi.
BACA JUGA:Update Harga BBM Pertamax Per 2 September 2024, Jadi Lebih Murah, Segini Harganya
6. Pilihan untuk Bahan Bakar Bersubsidi
Pertamax Green 92 diharapkan akan menggantikan Pertalite sebagai bahan bakar yang mendapatkan subsidi dari pemerintah. Ini berarti masyarakat akan mendapatkan akses ke bahan bakar yang lebih berkualitas dengan harga yang tetap terjangkau.
Ini adalah kabar baik terutama bagi mereka yang memiliki budget lebih terbatas tetapi ingin mendapatkan performa mesin yang lebih baik.
7. Kualitas Mesin Terjaga
Menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan yang lebih tinggi, seperti Pertamax Green 92, bisa meminimalisir pembentukan kerak dan deposit di dalam mesin. Ini penting untuk menjaga mesin tetap dalam kondisi yang optimal dan mengurangi risiko kerusakan serta biaya perawatan jangka panjang.
8. Potensi Harga Lebih Ekonomis