Ini Sederet Fakta Tentang Mayat Perempuan dengan Kemeja Pink di Hutan, Identitasnya Sudah Diketahui!

Minggu 15-09-2024,11:17 WIB
Reporter : Sheila Silvina
Editor : Septi Fitriani

Menurut keterangan pihak kepolisian, luka-luka tersebut antara lain berupa luka di mulut, bekas darah yang sudah mengering di hidung, memar di pelipis kanan, mata kiri lebam, serta lebam pada dada atas dan bawah leher.

Meskipun tidak ada luka tusukan atau sayatan senjata tajam yang terlihat secara kasat mata, dugaan kuat muncul bahwa korban tewas akibat dibekap oleh pelaku. 

Luka-luka yang ditemukan pada tubuh korban, terutama di area wajah dan dada, semakin memperkuat dugaan bahwa wanita muda ini merupakan korban pembunuhan. 

Polisi terus mendalami kasus ini untuk menemukan bukti yang lebih konkret terkait penyebab kematian korban.

3. Identitas Korban Terungkap

Setelah penemuan mayat tersebut, pihak kepolisian berusaha keras untuk mengidentifikasi identitas korban. 

Dengan menggunakan teknologi pemindai sidik jari Mambis, akhirnya identitas korban berhasil diungkap. 

Korban diketahui bernama Anyk Mariyanni, seorang ibu rumah tangga berusia 36 tahun asal Dusun Banjarjo, Desa Besuk, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.

Anyk Mariyanni merupakan seorang ibu dari dua anak, yang sesuai dengan data yang tercatat di kartu keluarga (KK). 

Berdasarkan keterangan keluarganya, suami Anyk bekerja di luar kota. Untuk memperkuat hasil identifikasi ini, polisi juga membawa keluarga korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong di Sidoarjo. 

Setelah proses identifikasi, adik sepupu korban secara resmi mengonfirmasi bahwa mayat wanita berkemeja pink yang ditemukan di hutan tersebut adalah Anyk Mariyanni.

BACA JUGA:Daftar 14 Jenis Pinjaman Modal Usaha dengan Bunga Kecil Mulai dari Bank hingga Pinjol

4. Kronologi Penemuan Mayat

Pada hari penemuan, Jumat 13 Agustus 2024, sekitar pukul 08.54 WIB, Suyitno, petugas Tahura Raden Soerjo, sedang melakukan patroli rutin di kawasan hutan tersebut. 

Suyitno yang berhenti sejenak untuk memotret burung di pinggir jalur Mojokerto-Kota Batu, tiba-tiba dikejutkan oleh sosok mayat wanita yang tergeletak di tanah.

Kaget dengan penemuan tersebut, Suyitno segera melaporkannya kepada pihak berwenang. Kapolsek Pacet, AKP Agus Setiawan, bersama timnya segera menuju lokasi untuk melakukan penyelidikan awal. 

Kategori :