NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Banyak dicari orang, dimana keberadaan batu Ponari?
Pemilik nama lengkap Muhammad Ponari Rahmatullah tersebut sempat tinggal di rumah mertuanya di Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Jombang.
Buah pernikahannya dengan Aminatus Zuroh, Ponari kini mempunyai momongan.
BACA JUGA:Anda Memiliki Unyeng-unyeng di Bagian Depan? Hati-hati, Ada Kepercayaan Seperti Ini
Sang dukun cilik kini menjadi kepala rumah tangga. Dia bekerja di gudang distributor air minum kemasan di Desa Jelakombo, Kecamatan Jombang untuk menafkahi keluarga kecilnya. Istrinya tidak lagi bekerja seperti dulu.
Di sela kesibukannya bekerja dan membatu sang istri, Ponari masih menyimpan batu petir yang dia temukan tahun 2009.
Batu tersebut disimpan baik oleh neneknya, Legi, di rumah orang tuanya di Dusun Kedungsari, Desa Balongsari, Kecamatan Megaluh, Jombang.
Untuk menambah penghasilannya, Ponari berencana menjalankan bisnis skala kecil.
BACA JUGA:Bentuk Kuku Anda Menggambar Kepribadianmu, Ada yang Berarti Pekerja Keras dan Pemberani
"Rencana kalau punya modal akan membuat usaha kecil-kecilan. Jualan air minum kemasan galon atau bawang merah," cetusnya.
Ponari dan Zuroh menikah di tengah pandemi COVID-19 pada 1 Agustus 2020. Akad nikah digelar di rumah orang tua Zuroh dengan mematuhi protokol kesehatan. Usia Zuroh satu tahun lebih tua daripada suaminya.
Zuroh merupakan anak bungsu dari empat bersaudara pasangan Solikin (64) dan Nipah (64).
Ponari dan Zuroh saling jatuh cinta saat mereka sama-sama bekerja di pabrik makanan ringan di Jalan Brigjen Kretarto, Kecamatan/Kabupaten Jombang.
BACA JUGA:Kenapa Orangtua Kita Marah Besar kalau Ada yang Buka Payung Dalam Rumah? Ini Mitosnya
Ponari menjadi terkenal dan dijuluki dukun cilik dari Jombang pada awal 2009 silam.