Jenis odometer yang satu ini menonjolkan bundaran yang dapat bergerak secara mekanis. Diputar menggunakan kabel fleksibel yang terbuat dari bahan berupa logam panjang. Bagian ini dapat berputar seiring dengan bertambahnya perjalanan.
Sifat dari odometer mekanik adalah rewindable. Arti dari sifat rewindable adalah ketika mobil berjalan maju atau mundur, maka odometer akan menghitungnya berdasarkan pada pengaruh gir dan gigi.
- Odometer Elektronik
Jenis odometer elektronik ini sudah menunjukkan angka-angkanya pada bagian panel yang tersedia.
Sistem ini menggunakan komputer untuk menghitung tegangan yang terjadi. Nantinya, hasil penghitungan ini akan dijadikan acuan untuk menghitung jarak tempuh dari suatu kendaraan.
Agar kinerja odometer ini semakin optimal, salah satu dari frame roda kendaraan ditempelkan magnet khusus. Magnet ini berfungsi memberi sinyal guna menghitung jarak yang ditempuh oleh kendaraan saat roda berputar.
BACA JUGA:Uang Muka Rp50 Jutaan, Ini Simulasi Kredit Mobil Listrik Wuling Binguo EV, Tenor 60 Bulan
Cara Cek Keaslian Odometer
Berikut cara mengetahui bagaimana mengecek keaslian odometer dari kendaraan bekas. Berikut ulasannya.
1. Mengamati Fisik Kendaraan
Pertama, Anda perlu melihat bagaimana kondisi fisik dari mobil tersebut. Kondisi fisik dari kendaraan bekas dan baru jelas berbeda cukup jauh, terlebih untuk kendaraan yang sudah cukup berusia.
Anda bisa mengamati bagian-bagian yang kemungkinan besar akan terdampak oleh faktor usia seperti interior, mesin, bodi utama, dan kaki-kaki mobil. Sebagai contoh, di bagian interior kendaraan bekas yang sudah lama biasanya sudah tidak sejernih kendaraan yang masih cukup baru.
Nah, disini, jika interiornya sudah usang dan angka jarak tempuh di odometernya masih sangat sedikit, mungkin Anda perlu mempertanyakannya.
BACA JUGA:Mobil SUV Terlaris Nomor 4, Ini Simulasi Kredit Toyota Raize 2024 Uang Muka Rp30 Juta Tenor 5 Tahun
2. Memperhatikan Kondisi Ban
Saat akan membeli kendaraan bekas, cobalah untuk melihat bagian bannya guna memastikan apakah masih baik-baik saja atau sudah mulai terkikis. Dalam jual beli mobil, banyak penjual yang lebih memilih untuk membiarkan ban dan velg mobilnya begitu saja.
Hal ini dikarenakan mengganti kedua bagian ini akan memakan biaya yang tidak sedikit. Maka dari itu, periksalah bagian ban kendaraan sebelum memutuskan untuk membelinya. Umumnya, ban akan mulai terkikis saat mobil sudah menempuh jarak 35 ribu kilometer lebih.
BACA JUGA:Daftar 8 Motor Matic Honda Terlaris di Tahun 2024, Jadi Primadona Masyarakat
3. Mengecek Buku Servis
Penting bagi pembeli mobil bekas untuk melihat dan mengecek buku servis kendaraannya. Pemilik kendaraan pasti memiliki catatan servis yang harus dilakukan dari awal pembelian.
Umumnya, buku servis memberikan informasi terkait dengan penggantian oli dan riwayat servis lain. Sebagai pembeli, Anda perlu melihat dengan detail aktivitas servis dari mobil tersebut.