Beberapa pelanggaran yang menjadi fokus utama dalam Operasi Zebra Samrat 2024 adalah:
1. Penggunaan ponsel saat berkendara
Mengemudi sambil menggunakan ponsel sangat berbahaya karena dapat mengganggu konsentrasi dan meningkatkan risiko kecelakaan. Oleh karena itu, pengendara yang kedapatan melakukan pelanggaran ini akan dikenai sanksi tegas.
2. Pengemudi di bawah umur
Berkendara di bawah umur merupakan pelanggaran serius karena pengemudi yang belum cukup umur biasanya tidak memiliki pengalaman yang cukup dalam mengemudi. Hal ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan di jalan.
BACA JUGA:Tidak Sembarang, Ini Aturan dan Prosedur Razia Kendaraan oleh Polantas
3. Pengendara berboncengan lebih dari satu orang
Untuk menjaga keseimbangan dan keselamatan dalam berkendara, aturan yang membatasi jumlah penumpang di sepeda motor harus dipatuhi. Pelanggaran ini juga akan ditindak dalam operasi tersebut.
4. Tidak menggunakan helm bagi pengendara sepeda motor
Penggunaan helm merupakan kewajiban bagi pengendara dan penumpang sepeda motor. Helm berfungsi melindungi kepala dari benturan keras saat terjadi kecelakaan. Oleh karena itu, pelanggaran ini juga menjadi fokus utama dalam penindakan.
BACA JUGA:Digelar 14 Hari, Ini Titik Lokasi dan Sasaran Operasi Zebra Tinombala 2024 di Banggai
5. Tidak menggunakan sabuk pengaman bagi pengemudi mobil
Penggunaan sabuk pengaman sangat penting untuk melindungi pengemudi dan penumpang saat terjadi kecelakaan. Pelanggar yang tidak mengenakan sabuk pengaman akan dikenai sanksi.
6. Melawan arus lalu lintas
Berkendara melawan arus sangat berbahaya karena dapat memicu kecelakaan serius. Penindakan terhadap pelanggaran ini diharapkan dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas.
7. Berkendara di bawah pengaruh alkohol