NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Digelar 2 pekan, ini titik lokasi razia Operasi Zebra 2024 di Surakarta.
Dalam mendukung kelancaran dan kesuksesan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Surakarta menggelar Operasi Zebra Candi 2024.
BACA JUGA:Keyakinan STY Timnas Indonesia Bisa Masuk Play Off Piala Dunia 2026, Begini Katanya
Diketahui, operasi ini dilakukan selama dua pekan, yang sudah mulai sejak, Senin 14-27 Oktober mendatang.
Kapolresta Kombes Iwan Saktiadi saat memimpin apel kesiapan Operaso Zebra Candi 2203 di lapangan Mako setempat, Senin (14/10), mengatakan selain mendukung pelantikan, Polri juga mengajak masyarakat tertib berlalu lintas, demi terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran di jalan raya.
BACA JUGA:Arab Saudi Rogoh Kocek Rp 507 Miliar Untuk Kalahkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Lebih lanjut, Iwan menekankan pentingnya personel Polri melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, profesionalisme, serta mengedepankan sikap humanis saat berinteraksi dengan masyarakat.
"Tugas ini bukan hanya soal penegakan hukum, tetapi juga menjaga situasi kondusif, terutama menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober nanti. Mari kita jalankan tugas menjaga Kamtibcarlantas ini dengan hati dan dedikasi penuh," imbuh mantan Dirlantas Polda DI Yogjakarta ini.
BACA JUGA: Jadwal dan Kriteria Pendaftar Kartu Prakerja Gelombang 72 yang Bisa Lolos
Dua Pendekatan Operasi Zebra Surakarta
Operasi Zebra Candi 2024 menerapkan dua pola pendekatan, yakni:
- Sosialisasi penuh kepaada pengguna lalu lintas
- Dan penegakan hukum bagi pelangga lalu lintas
Jadi, lanjut Iwan, pada pekan pertama, Operasi Zebra Candi menitikberatkan pada langkah-langkah preemtif dan preventif, atau bersifat pencegahan.
Sedangkan pada pekan kedua dilakukan tindakan represif, seperti penegakan hukum terhadap pelanggar lalu lintas dengan penindakan tegas.
"Yang jelas, operasi kali ini berfokus pada beberapa hal penting, yaitu menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, meningkatkan kesadaran masyarakat patuh terhadap peraturan lalu lintas, dan memastikan kelancaran pelantikan pucuk pimpinan nasional," ujarnya.