6. Tes Intelegensia Umum (TIU)
Tes Intelegensia Umum (TIU) bertujuan untuk mengukur kemampuan kognitif pelamar yang mencakup kemampuan logika, numerik, dan verbal.
Tes ini menguji kemampuan dalam menganalisis masalah, menyusun strategi, serta menyelesaikan permasalahan yang bersifat matematis atau verbal. Latihan soal TIU bisa meliputi soal pemahaman teks, aritmatika, deret angka, analogi, dan silogisme.
Penguasaan materi-materi ini sangat penting karena TIU berfungsi sebagai dasar penilaian kecerdasan umum yang diperlukan untuk menjalankan tugas-tugas administrasi di pemerintahan.
7. Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
Tes Karakteristik Pribadi menilai aspek-aspek psikologis dan karakteristik individu yang relevan dengan lingkungan kerja di instansi pemerintahan.
TKP mengukur integritas, tanggung jawab, semangat kerja, serta kemampuan beradaptasi dan bekerjasama dalam tim.
Tes ini bertujuan untuk memastikan bahwa calon PPPK memiliki kualitas pribadi yang sesuai dengan nilai-nilai yang diharapkan dari seorang pegawai publik, seperti integritas moral, kedisiplinan, dan komitmen pada pelayanan masyarakat.
BACA JUGA:2 Formasi Seleksi Pendaftaran Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2025
8. Persiapan Fisik dan Mental
Seleksi PPPK, khususnya pada tahap seleksi kompetensi, bisa menjadi proses yang cukup intensif, baik secara mental maupun fisik.
Oleh karena itu, penting bagi pelamar untuk menjaga kesehatan fisik dan mental selama proses persiapan. Manajemen stres, istirahat yang cukup, dan olahraga ringan secara teratur dapat membantu menjaga kebugaran selama mengikuti proses seleksi.
Selain itu, mempelajari teknik manajemen stres dan relaksasi mental bisa membantu pelamar tetap fokus dan tenang saat menghadapi ujian.
BACA JUGA:Awas Salah Pilih, Ini 5 Perbedaan Jas dan Tuxeo yang Jarang Diketahui
9. Keterampilan Teknologi dan Penggunaan Komputer
Dalam proses seleksi PPPK, terutama yang melibatkan pengisian data dan ujian berbasis komputer, kemampuan untuk menggunakan teknologi dan komputer menjadi penting.