Cerita Putra Dwi Anugrah, Banting Setir dari TikToker Jadi Penjual Cilok

Rabu 27-11-2024,11:10 WIB
Reporter : Sheila Silvina
Editor : Septi Widiyarti

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Cerita Putra Dwi Anugrah, banting setir dari TikToker jadi penjual cilok.

Hidup layaknya roda yang berputar. Hal ini juga dirasakan oleh Putra Dwi Anugrah, seorang tiktoker yang pernah berjaya dengan konten uniknya.

BACA JUGA:Imbau Masyarakat Jangan Golput, Pj. Walikota Bengkulu Arif Gunadi Salurkan Hak Suara di TPS 04

Dulu, ia dikenal sebagai pemilik akun Instagram @putradwii20 dengan lebih dari 61 ribu pengikut. Kontennya yang sering berteriak di tengah keramaian membuatnya viral dan dikenal luas.

Namun, siapa sangka perjalanan hidup Putra mengalami perubahan drastis. Saat ini, Putra tak lagi hidup bergelimang popularitas. Untuk memenuhi kebutuhan keluarga, ia rela banting setir menjadi penjual cilok keliling.

Perjuangan ini ia lakukan demi mendapatkan biaya persalinan istrinya yang tengah mengandung anak pertama mereka.

BACA JUGA:Ayo Gunakan Hak Pilih, Ketua KPU Kota Bengkulu Coblos di TPS 05 Timur Indah

Dari Popularitas ke Kehidupan Sederhana

Di masa jayanya, Putra berhasil meraup penghasilan besar dari endorse dan iklan di media sosial. Bahkan, ia sempat membeli mobil sebagai hasil dari jerih payahnya.

"Saya waktu itu sempat jaya-jayanya, sampai bisa beli mobil," ujar Putra saat ditemui konten kreator Donny Ramadhan.

Namun, situasi berubah. Kehidupan di dunia maya tak lagi bisa menjadi andalan untuk menghidupi keluarga.

Dengan keterbatasan ekonomi, Putra memutuskan untuk memulai usaha kecil sebagai penjual cilok keliling. Meski begitu, ia tak pernah malu dengan pekerjaannya saat ini. "Yang penting halal," katanya mantap.

BACA JUGA:Rekomendasi Warung Nasi Goreng Enak di Malang, Manjakan Lidah saat Malam Hari

Berjualan Cilok dengan Penuh Ketulusan

Saat ditemui Donny Ramadhan, Putra tengah mendorong gerobaknya di tengah hujan. Dengan topi, jaket sweater abu-abu, dan celana loreng, ia tampak sederhana namun tetap semangat.

Putra bercerita bahwa ia sudah cukup lama berjualan cilok. Penghasilan dari berjualan cilok ini menjadi tumpuan utama untuk menyiapkan biaya kelahiran istrinya.

"Ekonomi lagi butuh banget, jadi kita jualan cilok saja," ungkapnya. Meski tantangan selalu ada, Putra tetap menjalani pekerjaannya dengan senang hati.

Kategori :