5. Desa Tonala: Rp 1.003.115.000
Desa-desa ini mendapatkan alokasi dana besar yang digunakan untuk mendukung prioritas pembangunan desa, termasuk pemulihan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan sosial.
Penggunaan Dana Desa
Prioritas penggunaan Dana Desa meliputi:
1. Pemulihan Ekonomi Nasional: Dana ini digunakan untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), program padat karya tunai, serta pengembangan ekonomi lokal lainnya.
2. Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat: Berbagai program kesejahteraan sosial dilakukan, seperti bantuan langsung tunai (BLT), pembangunan sarana kesehatan, dan peningkatan pendidikan.
3. Pengembangan Infrastruktur Desa: Dana Desa dialokasikan untuk pembangunan jalan, jembatan, fasilitas umum, hingga irigasi guna mendukung sektor pertanian.
4. Penanggulangan Kemiskinan: Program bantuan sosial, pemberdayaan masyarakat miskin, serta pemberian akses terhadap pendidikan dan kesehatan menjadi fokus utama.
5. Pengembangan Desa Mandiri: Dana ini juga digunakan untuk mendorong desa menjadi lebih mandiri secara ekonomi dan sosial.
Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, dengan total 81 desa, memiliki alokasi Dana Desa yang signifikan untuk mendukung pembangunan wilayah.
Dengan dana total Rp 59,85 miliar, pemerintah desa diharapkan mampu melaksanakan program-program pembangunan yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Lima desa dengan alokasi tertinggi, yaitu Momalia I, Molibagu, Tolutu, Pilolahunga, dan Tonala, menjadi contoh bagaimana Dana Desa dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk pembangunan yang berkelanjutan.
Sheila Silvina