BACA JUGA:Waduh, Dinding Kantor Camat Batik Nau Dicoret “Camat Rakus”, Kok Bisa?
2. Emas Hitam
Dunia perhiasan mulai menyoroti keberadaan emas hitam. Padahal sebelumnya tipe warna emas ini dipandang sebelah mata.
Warna hitam pada emas ini didapat dari proses pelapisan yang Berwarna hitam. Ada beberapa cara yang digunakan untuk menciptakan efek emas hitam:
- Elektroplating: Lapisan rodium atau rutenium hitam ditempelkan secara listrik pada permukaan emas.
- Oksidasi: Emas dicampur dengan kobalt dan dipanaskan untuk menghasilkan oksidasi yang menghitamkan permukaannya.
- Deposisi Uap Kimia (CVD): Lapisan hitam terbentuk dengan mendeposisikan uap karbon pada permukaan emas.
- Patinasi: Emas diolah secara kimia dengan sulfida untuk menciptakan patina hitam.
- Laser femtosecond, menciptakan struktur nano pada emas sehingga menyerap hampir semua cahaya tampak. Laser ini memberikan hasil yang permanen.
3. Emas Putih
Emas putih sebenarnya adalah campuran emas kuning dengan logam putih, dan kadang-kadang ditambahkan tembaga. Makin sedikit emas dan tembaga dalam campuran logam tersebut, makin putih warnanya. Biasanya, perhiasan emas putih dilapisi dengan rodium untuk membuatnya terlihat lebih putih.
BACA JUGA:Praktis, Begini Cara Menghilangkan Jamur di HP agar Nampak Selalu Baru, Wajib Dicoba!
Ada dua jenis campuran emas putih, yaitu
Emas Putih Paladium yang terdiri dari campuran emas, paladium, dan kadang-kadang perak. Komposisi campuran untuk masing-masing karat emas putih adalah:
- 18K: 75% emas, 0-10% paladium, 15-25% perak.
- 14K: 58,3% emas, 28-35% paladium, 8-14% perak.