BACA JUGA:Akhir Pelarian Adinda Putri, Jumat Malam Adinda Resmi Menjadi Istri Diki
Mengutip buku Fitnah Dajjal & Ya'juj dan Ma'juj:
Mengungkap Misteri Kemunculan Dajjal dan Ya'juj Ma'juj oleh Lilik Agus Saputro, para salafus shalih berpendapat bahwa Dajjal adalah seorang anak Adam.
Ia bukanlah seseorang dari golongan jin atau setan. Beberapa ulama kontemporer pun meyakini bahwa Dajjal adalah manusia biasa yang mengalami mati.
Selain itu, keluarga Dajjal termasuk ayah, ibu, kakek, dan nenek moyangnya merupakan penyembah berhala. Mereka adalah keturunan Yahudza yang sudah menikah selama 30 tahun namun tidak juga dikaruniai seorang anak.
Melansir detik.com yang mengutip buku Armageddon Peperangan Akhir Zaman Menurut Al Quran, Hadits, Taurat, dan Injil oleh Wisnu Sasongko, disebutkan bahwa sebelum adanya dukhan di medan al Malhamah, Dajjal adalah seorang manusia normal.
BACA JUGA:Ida Dayak Praktik di Lubuk Linggau, Ini Syaratnya kalau Mau Berobat
Ia merupakan seseorang yang kharismatik sehingga orang-orang kafir dan munafik banyak yang terpesona kepadanya.
Penampakkan Dajjal tidak langsung seperti penampilannya nanti menjelang kiamat. Jika sejak lahir Dajjal sudah bermata satu dan pada dahinya tertulis kafir, maka tidak ada manusia yang mau dipimpin orang seperti itu.