Kemudian berkumurlah menggunakan larutan ini setiap tiga jam sekali selama 3-4 kali dalam sehari.
Jika ingin menggunakan bahan tradisional ini sebagai obat batuk untuk anak, pastikan Anda memberitahu si kecil cara berkumur yang benar agar larutan tidak tertelan.
6. Lemon
Buah-buahan juga bisa dimanfaatkan sebagai obat batuk alami, salah satunya adalah lemon.
Sebagai obat batuk, lemon mampu mengurangi radang yang terjadi di bagian tenggorokan, sekaligus memberi asupan vitamin C untuk tubuh.
Vitamin C berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh dalam membasmi infeksi kuman, termasuk infeksi di saluran napas yang menjadi penyebab batuk.
Ramuan obat batuk sederhana dapat dibuat dengan cara mencampurkan satu sendok teh perasan lemon dengan satu sendok teh madu. Minum beberapa kali dalam sehari.
Cara lain mengonsumsi lemon sebagai obat batuk adalah dengan mencampurkan lada dan madu ke dalam air perasan lemon.
7. Kunyit
Kunyit dipercaya dapat mengurangi gejala batuk menerus, terutama untuk obat batuk kering alami.
Dalam kunyit, terdapat curcumin yang memiliki sifat antiradang untuk melawan partikel asing penyebab infeksi di saluran pernapasan.
Untuk menjadikan kunyit sebagai obat batuk alami, Anda bisa menghancurkan kunyit menjadi bubuk halus dan mencampurkan ke dalam satu gelas susu panas.
Anda juga bisa mencampurnya dengan garam dalam teh bersama dengan empat gelas air untuk meredakan rasa gatal pada tenggorokan.
Hindari langsung minum air putih setelah mengonsumsi ramuan obat batuk ini. Air putih dapat menghambat kerja senyawa anti-inflamasi yang terkandung pada kunyit.