Mengenai hadits tersebut, Syaikh Ahmad Syakir mengatakan bahwa isnadnya mengandung persoalan.
Sementara itu, dalam Ash Shahihain terdapat suatu hadits yang berasal dari Zaid yang menyebut bahwa mayoritas orang-orang yang memasuki surga adalah orang-orang miskin.
Rasulullah SAW bersabda, "Aku berdiri di pintu surga. Ternyata, mayoritas orang yang memasukinya adalah orang-orang miskin. Selanjutnya, aku berdiri di pintu neraka. Ternyata, mayoritas orang yang memasukinya adala perempuan." (HR Bukhari dan Muslim).
Ini Sebab Orang Miskin Lebih Dulu Masuk Surga
Ada sebab yang membuat orang miskin bisa lebih cepat masuk surga sesuai sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam. Dikutip dari nu.or.id, ini hanya berlaku untuk mereka yang tidak mampu memenuhi kebutuhan hidup.
Di samping itu, meskipun dilanda kekurangan, fakir miskin juga menjauhi perbuatan dosa besar serta maksiat lahir batin.
هم المحتاجون الذين ليس لهم كفايتهم وليسوا مرتكبين كبيرة من المعاصي هذا ما ظهر لنا
“Mereka yang berhajat pada sesuatu namun tidak dapat memenuhi keperluannya dan mereka tidak mengerjakan salah satu dosa besar dari sekian banyak maksiat. Ini (sifat orang miskin yang dimaksud) yang jelas pada kami."
Begitulah penjelasan dari Imam An-Nawawi tentang kriteria orang miskin yang masuk surga lebih dulu. Intinya, ada penyebab tertentu agar hal itu dapat terjadi dan bukan sembarang orang miskin.
Berikut Gambaran Tentang Surga
Dalam Al-Quran surat As-Sajdah ayat 17 dituliskan mengenai gambaran mengenai surga. Gambaran tersebut dapat dilihat dalam ayat berikut ini.