Kisah Abu Nawas Diguyur Hujan Namun Tidak Basah

Senin 29-05-2023,10:44 WIB
Reporter : Tim liputan
Editor : Purnama Sakti

 

BACA JUGA:BCA Personal Loan Payroll, Pinjaman Non KUR Plafon Rp100 Juta, Ikuti Syarat dan Caranya di Sini

Ada satu kuda yang belum ada penunggangnya. Ternyata kuda itu disiapkan untuk Abu Nawas. Mereka kemudian berangkat, berjalan santai menuju hutan belantara. Dalam perjalanan yang santai itu semuanya masih baik-baik saja. Abu Nawas pun tidak tahu harus berbuat apa, selain duduk di atas kuda mengikuti rombongan.

 

Belum lama mereka berjalan, ternyata cuaca menjadi mendung. Saat itu lah sang raja menjalankan niat buruknya. Dia kemudian memanggil Abu Nawas yang ada di barisan belakang rombongan.

 

“Abu Nawas, sekarang cuacanya mendung. Jadi kita berpencar saja. Kita bertemu lagi di tempat peristirahatan saya saat makan siang. Karena sebentar lagi akan turun hujan, silakan masing-masing kita untuk menghindari hujan agar pakaian tidak basah. Saya mau saat makan siang nanti, tidak ada pakaian kita yang basah,” kata raja.

 

BACA JUGA:Khusus Pelaku UMKM yang Ingin Berkembang, BNI Sediakan KUR Hingga Rp100 Juta, Ini Caranya

Sadar raja sudah memasang perangkapnya, Abu Nawas pun langsung putar otak. “Baik lah paduka, saya akan tiba di tempat peristirahatan paduka saat makan siang,” ujar Abu Nawas.

 

Setelah Abu Nawas memberikan jawaban, raja dan pengawalnya langsung berangkat. Mereka memacu kudanya agara berlari kencang. Namun karena cuaca sudah terlanjur mendung, tidak lama rombongan raja berangkat, hujan turun begitu deras.

 

Sementara Abu Nawas juga berusaha menghindari hujan. Namun saat itu lah Abu Nawas tahu akal bulus yang dilakukan sang raja. Ternyata kuda yang diberikan kepada Abu Nawas adalah kuda yang malas berlari. 

 

Walaupun hujan deras dan Abu Nawas menjerit meminta kudanya berlari, namun kuda itu tetap saja berjalan santai.

Kategori :