Jika ada seseorang yang meninggal karena membela diri saat dirampok, maka ia meninggal dalam keadaan husnul khotimah. Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yang mati karena mempertahankan hartanya adalah syahid." (HR. Bukhari, Muslim, Abu Daud, Nasai, Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
Abu Hurairah juga meriwayatkan kisah seorang laki-laki yang datang kepada Rasulullah sambil berkata, "Ya, Rasulullah, beritahukanlah kepadaku bagaimana bila ada seseorang yang datang dan akan merampas hartaku,"
Beliau menjawab, "Jangan engkau berikan." la bertanya, "Bagaimana kalau ia membunuhku?" Beliau menjawab, "Engkau mati syahid." Orang itu bertanya lagi, "Bagaimana kalau aku yang membunuhnya?" Beliau menjawab, "la masuk neraka." (HR. Imam Muslim, Nasai dan Ahmad).
6. Meninggal Saat Melahirkan
Jika seorang wanita meninggal dalam keadaan sedang atau setelah melahirkan, maka itu termasuk ke dalam ciri-ciri orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah. Rasulullah SAW bersabda:
Artinya: “Mati di jalan Allah adalah syahid, dan perempuan yang mati ketika tengah melahirkan adalah syahid, mati karena terbakar adalah syahid, mati karena tenggelam adalah syahid, mati karena penyakit TBC adalah syahid, dan mati karena penyakit perut adalah syahid." (HR.Thabran)
7. Meninggal Dunia dalam Keadaan Beramal Saleh
Orang yang wafat saat sedang beramal saleh termasuk husnul khotimah. Rasulullah SAW bersabda: