NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID – Waspada 4 penyebab anak rabun jauh tanpa orang tua sadari, nomor 1 paling umum terjadi.
Rabun jauh atau miopia, kini semakin umum terjadi pada anak-anak sehingga membuat banyak orang tua bertanya-tanya, apa sebenarnya yang menyebabkan penglihatan si kecil terganggu?
Ternyata, selain faktor genetik ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang tanpa orang tua sadari bisa memicu kondisi ini.
BACA JUGA:Berbahaya! Ini Efek Jangka Panjang dari Konsumsi Beras Oplosan Pada Anak
Penyebab Anak Rabun Jauh
1. Menatap gawai berlebihan
Di era digital ini, gadget seperti samrtphone, tablet adatu laptop sudah jadi bagian tidak terpisahkan dari kehidupan, termasuk anak-anak.
Pertnyaanya, apakah kebiasaan menatap layar ini bisa memicu miopia? Melansir dari Kanal YouTube @pkuwonosobo, awalnya pengaruh gawai pada mata bersifat temporer. Begini penjelasannya:
- Saat kita menatap gawai, kedua bola mata kita secara otomatis akan bergeser ke tengah, yaitu mata kanan bergerak ke kiri dan mata kiri bergerak ke kanan.
- Pergeseran ini membuat posisi bola mata tidak sejajar.
- Akibatnya, otot-otot di sekitar bola mata akan menggencet bola mata.
- Tekanan dari otot ini membuat bola mata menjadi tergencet dan memanjang, yang kemudian memicu kondisi miopia sementara.
Artinya, setelah kita berhenti menatap gawai dan mengistirahatkan mata, otot-otot mata akan kembali rileks dan penglihatan akan normal kembali.
Namun, ada peringatan penting, jika kebiasaan menatap gawai ini terjadi terus-menerus dan dalam jangka waktu yang panjang, ada kemungkinan miopia temporer tersebut dapat berkembang menjadi miopia permanen.
Sementara itu, bukan hanya gadget saja yang memicu rabun jauh pada anak. Faktor kebiasaan sehari-hari lainnya termasuk juga.
BACA JUGA:Penting Sekali Dihindari, Ini 7 Gaya Hidup yang Membuat Anda Berisiko Terserang Penyakit Jantung
2. Tidak mematikan lampu saat tidur
Apakah anak Anda tidur dengan kondisi kamar yang terang? Ternyata, tidak mematikan lampu saat tidur bisa menjadi pemicu terjadinya rabun jauh.
Penelitian bahkan mengatakan bahwa bayi yang berusia 0-2 tahun yang terbiasa tidur dalam kondisi ruangan yang terang akan berisiko mengalami rabun jauh.