Abu Nawas tersenyum dan menjawab, "Maaf tuan saya memang salah, saya tidak akan mengerjakan hal seperti itu lagi." ucap Abu Nawas.
Beberapa hari kemudian, majikan Abu Nawas yang kaya raya itu jatuh sakit dan ia pun menyuruh Abu Nawas memanggil tabib.
Ternyata Abu Nawas tidak hanya membawa tabib tapi juga membawa beberapa orang lainnya.
Majikan Abu Nawas yang tengah berbaring itu bertanya, "Aku hanya menyuruhmu memanggil tabib, beberapa orang itu siapa?"
"Begini tuan, tabib biasanya menyuruh meminum obat jadi saya sekalian membawa tukang obat,"
BACA JUGA:Perjalanan Ruh Setelah Kematian, Jika Berbuat Dosa di Dalam Kubur Sudah Mendapat Siksa
"Dan tukang obat membutuhkan bahan-bahan obat jadi saya juga membawa penjual bahan obat-obatan,"
"Sekaligus saya juga membawa penjual arang karena biasanya obat direbus menggunakan arang agar saya tidak bolak-balik seperti membeli telur." kata Abu Nawas.
"Dan mungkin tuan juga tidak akan sembuh kemudian meninggal dunia, saya juga membawa tukang penggali kubur." lanjut Abu Nawas.