Trik Budidaya Ikan Sidat untuk Pemula, Peluang Bisnis Menjanjikan dari Kolam Sederhana

6. Cegah Penyakit Sebelum Terlambat

Ikan sidat bisa terkena penyakit kalau kualitas air jelek atau nutrisi kurang. Jadi, jaga kebersihan kolam dan pastikan pakan cukup. 

Jika terlihat gejala seperti malas bergerak atau warnanya kusam, sebaiknya segera konsultasi ke ahli perikanan. Deteksi dini bisa menyelamatkan hasil panen Anda.

BACA JUGA:Tabel Cicilan KUR BSI Pinjaman Rp 25 Juta dan Rp 30 Juta, Ini Link Pendaftaran Secara Online

7. Saatnya Panen, Waktu yang Ditunggu!

Panen sidat biasanya dilakukan setelah 7–8 bulan pemeliharaan. Proses panennya bisa bertahap atau sekaligus. 

Cara paling umum adalah dengan menurunkan volume air, lalu menggiring ikan ke bak penampung.

Setelah ditangkap, pisahkan sidat berdasarkan ukuran dan masukkan ke dalam bak dengan air dangkal serta aerator. Ini penting untuk menjaga kualitas ikan sebelum dijual ke pasar.

Dengan manajemen yang tepat dan perawatan rutin, budidaya sidat bisa menjadi ladang cuan yang stabil.

Tidak hanya untuk konsumsi lokal, tetapi juga berpotensi menembus pasar ekspor. Kunci utamanya ada di kualitas air, pemilihan bibit, dan konsistensi dalam perawatan. Semoga informasi ini membantu ya!

 

Sheila Silvina

Sumber: