Iklan RBTV

Terbesar Sepanjang Sejarah Bengkulu, Anggaran Pembangunan Jalan Naik Rp 500 Miliar

Terbesar Sepanjang Sejarah Bengkulu, Anggaran Pembangunan Jalan Naik Rp 500 Miliar

Anggaran untuk bangun jalan provinsi Bengkulu naik Rp 500 M--

BENGKULU, RBTV.DISWAY.ID- Anggaran pembangunan jalan di Provinsi Bengkulu naik Rp 500 miliar dan menjadi Anggaran terbesar di Bumi Merah Putih.

Meskipun belum genap 100 hari menjalani kepemimpinan di Bengkulu sebagai Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan telah mengeluarkan beberapa kebijakan yang pro rakyat. 

BACA JUGA:Dibilang Gubernur TikTok, Helmi Hasan: Ini Kerja Mendengar Suara Masyarakat

Saat ini banyak masyarakat pun bertanya-tanya, kapan pembangunan jalan akan dimulai, karena ini menjadi program prioritas Helmi-Mian untuk mewujudkan jalan mulus di Provinsi Bengkulu.

Menjawab pertanyaan itu, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan dalam video singkatnya meminta meminta masyarakat untuk sedikit bersabar, apalagi memang beberapa ruas jalan yang rusak memang segera akan dikerjakan. 

“Untuk seluruh nitizen yang komen terkiat jalan yang banyak hancur, Helmi Hasan belum genap 100 hari. Sabar dikit, jalan provinsi khususnya kewenangan Gubernur tahun ini akan mulai dikerjakan,” ujar Helmi (30/4).

BACA JUGA:Laka Tewas Pelajar Kelas 6 SDN 14, Kapolsek Beberkan Penyebabnya

Helmi mengatakan jika anggaran pembangunan jalan jika dibandingkan tahun sebelumnya kurang lebih sebesar Rp 10 miliar, maka pada masa kepemimpinannya, meski ditengah kebijakan Presiden Prabowo terkait dengan efisiensi anggaran, tahun ini justru untuk pembangunan jalan naik sebesar Rp 500 miliar yang tertinggi sepanjang sejarah sejak Bengkulu didirikan. 

“Anggaran untuk jalan provinsi naik Rp 500 miliar lebih, terbesar sepanjang sejarak sejak Provinsi Bengkulu didirikan yang akan kita gunakan untuk bangun jalan provinsi,” kata Gubernur Helmi.

BACA JUGA:Wagub Mian RDP Bersama Komisi II DPR RI, Ekonomi Bengkulu Tersendat, Pelindo Tak Serius dan Lamban 

(Dian Maya Erika)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait