Iklan RBTV

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan Antar Langsung Bantuan Kemanusiaan Rp 1 Miliar ke Warga Aceh

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan Antar Langsung Bantuan Kemanusiaan Rp 1 Miliar ke Warga Aceh

--

Aceh, RBTV.DISWAY.IDDonasi kemanusiaan dari masyarakat di Provinsi Bengkulu untuk korban bencana Aceh, Sumut dan Sumbar, terkumpul sebesar Rp 4,3 miliar.

Dari total bantuan itu, donasi sebesar Rp 1 miliar diberikan kepada masyarakat di Aceh dan diantar langsung oleh Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan.

Penyerahan donasi kemanusiaan dari masyarakat Provinsi Bengkulu itu dilakukan di ruang kerja Sekda Aceh, M. Nasir para hari Rabu, 10 Desember 2025.

Saat penyerahan, Gubernur Helmi Hasan menyebut jika bantuan yang diberikan ini hasil dari sumbangan masyarakat Bengkulu, mulai dari ASN, pengusaha dan semua lapisan.

BACA JUGA:BRI Perkuat Literasi Keuangan Anak Lewat Tabungan dan Program Pendidikan

Gubernur Helmi Hasan juga menyampaikan titipan duka mendalam dari masyarakat di Provinsi Bengkulu atas bencana yang menimpa.

“Bantuan ini adalah amanah dari seluruh masyarakat Bengkulu, mulai dari ASN, pengusaha, hingga masyarakat umum. Kami berharap bantuan senilai Rp1 miliar ini dapat meringankan beban dan mempercepat proses pemulihan bagi saudara kita masyarakat Aceh akibat musibah banjir dan longsor,” ujar Gubernur Helmi Hasan.

Helmi juga mengungkapkan bahwa total donasi masyarakat Bengkulu untuk bencana di Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara mencapai Rp4,3 miliar.

Jumlah tersebut melampaui target awal Rp3 miliar yang digalang melalui Baznas.

BACA JUGA:Mengenal Teras BRI Kapal, Bank Terapung yang Dinanti Masyarakat Kepulauan

Sementara itu, Sekda Aceh, M. Nasir, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah dan masyarakat Bengkulu atas bantuan cepat tanggap tersebut.

“Atas nama Pemerintah Aceh, kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas kepedulian Bapak Gubernur dan seluruh masyarakat Bengkulu. Donasi ini akan kami salurkan secepatnya dan seadil-adilnya kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan, khususnya di daerah-daerah yang paling parah terdampak bencana hidrometeorologi,” kata M. Nasir.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait