Iklan RBTV

Kebakaran Lahan Gambut di Mukomuko Belum Selesai, Ini yang Dilakukan Tim Gabungan

Kebakaran Lahan Gambut di Mukomuko Belum Selesai, Ini yang Dilakukan Tim Gabungan

Tim gabungan masih berusaha memadamkan api kebakaran lahan gambut di Mukomuko--

MUKOMUKO, RBTVDISWAY.ID – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus berusaha mengatasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten MUKOMUKO.

Sampai saat ini KLHK telah menurunkan tim khusus ke wilayah terdampak kebakaran, di Desa Rawa Mulya, Kabupaten Mukomuko.

Tim yang dikerahkan, termasuk personel Brigade Mandala Adhi dari Provinsi Sumatera Selatan, bekerjasama dengan pemerintah daerah, TNI, Polri, BPBD, dan pemadaman kebakaran setempat.

BACA JUGA:7 Ajian Kanuragan dan Ilmu Sakti yang Dimiliki Sunan Kalijaga, Tidak Hanya Menyebarkan Agama Islam

Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Ahmad Hidayat Syah mengatakan, pihaknya menyambut positif dukungan dari KLHK yang akan menurunkan tim pemadam karhutla ke wilayah yang terdampak kebakaran.

“Perlu diketahui, tim ini dilengkapi dengan peralatan yang lengkap untuk memadamkan karhutla, mereka nanti akan membawa tangki air dan selang panjang untuk menjangkau lokasi kebakaran yang tidak bisa dijangkau kendaraan,” kata Ahmad.

BACA JUGA:Usulan UMK di Kabupaten Seluma, Disnakertrans Seluma Bentuk Dewan Pengupahan

Lanjut Ahmad, saat ini upaya yang dilakukan BPBD yaitu menggunakan alat berat jenis eksapator untuk menangani kebakaran kebun sawit di lahan gambut di Desa Rawa Mulya, Kecamatan XIV Koto.

Alat berat ini digunakan untuk membuat beberapa titik lubang dan drainase dibersihkan lagi guna mendapatkan air untuk memadamkan kebakaran lahan.

Selain itu, alat berat juga digunakan untuk membersihkan drainase dan membuat siring baru untuk melokalisir api supaya kebakaran lahan gambut tidak meluas.

“Untuk kendala yang kita alami yaitu jangkauan selang yang terbatas, sehingga memperlambat proses penyiraman,” jelas Ahmad.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: