Modus Pengobatan Tradisional Dayak Memakan Korban, Warga di Kaur Tertipu Belasan Juta

KAUR,RBTV.DISWAY.ID - Modus pengobayan tradisional Dayak memakan korban, warga di Kaur tertipu belasan juta.

Dengan modus membuka lapak pengobatan tradisional suku Dayak dari Kalimantan, terduga pelaku penipuan melancarkan aksinya dengan cara membuka praktik di objek wisata pantai laguna, Desa Merpas, Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, kamis (19/6) lalu. 

BACA JUGA:Rusia Kecam Serangan Amerika ke Iran, Presiden Putin akan Kerahkan Pasukan Bantu Iran?

Sejumlah warga banyak yang tertipu dan mengeluarkan uang mulai dari Rp500 r8bu hingga Rp16,7 juta seperti yang dialami pasangan suami istri bernama Erwan Deni (39) dan Lidia Wati (37) warga Dusun Bambu Kuning, Desa Merpas, Kecamatan Nasal.

Pasutri ini tertipu karena menuruti ritual yang diminta terduga pelaku dengan harapan kesembuhan atas penyakit yang dialami oleh Lidia Wati.

BACA JUGA:Amerika Resmi Ikut Campur, Iran Semakin 'Menggila' Tembakan 20 Rudal ke Israel

Erwan menuturkan,  Kamis (19/6) dirinya bersama istri mendatangi lapak pelaku di jalan masuk Pantai Laguna. 

"Ya, sering melihat di media sosial pengobatan dari kalimantan ini atau dari Dayak ini sempat viral dan banyak yang sembuh. Jadi kita coba-coba berobat di sana, karena ke pengobatan lainya bahkan ke dokter sudah di jalani," ujar Erwan.

BACA JUGA:Berkah HUT Bhayangkara, Petugas Kebersihan Dapat Hadiah Sepeda Motor

Singkat cerita, antrian tiba pada kedua pasangan ini untuk diperiksa oleh oknum yang mengaku mamberasal dari kalimantan dan asli suku Dayak tersebut untuk diobati. 

Berbagai ritual layaknya pengobatan kuno dilakukan terduga pelaku dan mengklaim  korban Lidia Wati diserang mahluk halus akibat santet

Pelaku pun meminta korban mencarikan ayam kampung dan ritual pengobatan akan dilanjutkan Kamis (19/6) malam di rumah korban.

Untuk meyakinkan korban, pelaku yang datang ke rumah korban, meminta agar ayam tersebut dimasak.

Sumber: