Iklan RBTV

Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ada Ritual Khusus dan Sakral Usai Tabut Tebuang di 10 Muharram

Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ada Ritual Khusus dan Sakral Usai Tabut Tebuang di 10 Muharram

Ritual sakral Tabut usai 10 Muharram--

Syafril menjelaskan, pada hari ketiga setelah 10 Muharram, akan diadakan doa penutup dan penyucian Penja.

Penja ini kemudian akan disimpan, bukan lagi ditegakkan sebagaimana selama festival tabut berlangsung.

Ritual ini bersifat spiritual dan lebih ditujukan sebagai bentuk penghormatan mendalam kepada perjuangan dan pengorbanan Imam Hussein.

BACA JUGA:Ritual Tabut Imam Naik Puncak di 9 Muharram, Ketua KKT Bencoolen: BegIni Makna dan Sejarahnya

Ketua KKT juga menyebutkan bahwa pada hari ke-40 setelah berakhirnya Festival Tabut, akan kembali dilakukan satu ritual ziarah yang disebut Ziarah Imam Hussein.

Ziarah ini hanya dilakukan khusus untuk keluarga besar KKT pada tanggal 30 Safar atau dikenal sebagai hari Arbain.

“Nanti, hari ke-40, setelah hari ini atau hari Arbain itu ada lagi ziarah Imam Husein yang jatuh 30 bulan Safar. Di Bengkulu ini tidak tampak lagi tapi tetap berjalan,” jelas Syafril.

BACA JUGA:Daftar Kode Voucher 7.7 Shopee Terbaru 2025 Potongan hingga Rp500 Ribu, Buruan Klaim untuk Belanja Hemat

Syafril juga menyampaikan harapan besar untuk pelaksanaan Festival Tabut tahun depan.

Ia berharap adanya persatuan dan kebersamaan dari semua pihak agar semangat pelestarian budaya bisa tetap terjaga.

“Harapan kami di tahun depan supaya ada kebersamaanlah, seperti yang saya katakan tadi, semuanya harus satu. Semua akan menjadi bohong saja kalau tidak jadi satu,” ungkapnya penuh harap.

BACA JUGA:Cara Dapat Uang Jutaan Rupiah Hanya Kumpulin Poin di Website CashDoze, Tanpa Modal, Cukup HP dan Internet

Rangkaian Lengkap Ritual Prosesi Tabut di Bengkulu:

  • Ziarah Imam Hussein
  • Doa Mohon Keselamatan
  • Belungguk di Tugu Dhol (melibatkan 17 komunitas Tabut Penja, juru kunci, dan barisan Dhol)
  • Arak Dhol dan Serkai untuk mengambil tanah
  • Upacara Ambil Dua Kepal Tanah
  • Menuju Gerga Tabut Imam dan Gerga Tabut Bansal
  • Dua kepal tanah disemayamkan di belanga kecil di Gerga Tabut
  • Duduk Penja Tabut Imam dan Tabut Bansal
  • Arak Penja Imam menuju Gerga
  • Arak Penja mengelilingi Gerga tujuh kali
  • Penja disemayamkan di dalam Gerga
  • Duduk Penja 15 Tabut lainnya
  • Menjara (perjalanan malam) tahap pertama
  • Menjara tahap kedua
  • Meradai (sosialisasi sejarah Imam Hussein)
  • Arak Jejari
  • Doa Kijri dan Persiapan Seroban
  • Arak Seroban
  • Hari Gham (hari bersedih dan merenung) mulai pukul 05.30
  • Upacara Tabut Imam Naik Puncak
  • Arak Gedang menuju Lapangan Merdeka
  • Tabut Besanding
  • Arak Gedang dan Tabut Tebuang
  • Ziarah Imam Hussein

Mari kita nantikan Festival Tabut tahun berikutnya dengan semangat kebersamaan, seperti yang diharapkan oleh Ketua KKT Bengkulu, agar warisan budaya ini tetap lestari sepanjang masa.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait