Tercatat 50 Kasus DBD, Diprediksi Potensi Meningkat Mulai Agustus
Tercatat 50 Kasus DBD, Diprediksi Potensi Meningkat Mulai Agustus--
Perlu diketahui, banyak orang yang tidak mengalami tanda atau gejala DBD. Ketika gejala benar-benar terjadi, ini sering dikira sebagai penyakit lain, seperti flu.
BACA JUGA:Waspada Curnak! Sudah 7 Ekor Sapi Digasak Maling, Termasuk Sapi Mantan Kades
Biasanya gejala DBD akan muncul mulai empat hingga 10 hari setelah mendapat gigitan nyamuk.
Penyakit ini bisa menyebabkan demam tinggi hingga 40 derajat Celsius. Selain itu, beberapa gejala lainnya, antara lain:
1. Sakit kepala.
2. Nyeri otot, tulang atau sendi.
3. Mual dan muntah.
4. Sakit di belakang mata
5. Kelenjar bengkak.
6. Ruam.
BACA JUGA:Dampak Abrasi, TPI dan Pelabuhan Mini Desa Ketapang Baru Ambruk
Dalam beberapa kasus, gejala DBD memburuk dan dapat mengancam jiwa. Nama lainnya adalah demam berdarah parah, demam berdarah dengue atau sindrom syok dengue.
Demam berdarah yang parah terjadi ketika pembuluh darah menjadi rusak dan bocor. Kondisi ini akan menyebabkan jumlah sel pembentuk gumpalan (trombosit) dalam aliran darah turun. Hal ini dapat menyebabkan syok, perdarahan internal, kegagalan organ dan bahkan kematian.
Tanda-tanda peringatan demam berdarah yang parah dan merupakan keadaan darurat dapat berkembang dengan cepat. Tanda-tanda peringatan biasanya bermula satu atau dua hari pertama setelah demam hilang, termasuk:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: