Iklan RBTV Dalam Berita

Awal Mula Cincin Kawin, Begini Ceritanya Ribuan Tahun Lalu, Ternyata Simbol Ini

Awal Mula Cincin Kawin, Begini Ceritanya Ribuan Tahun Lalu, Ternyata Simbol Ini

Cerita awal mula cincin pernikahan--

Jari Kanan Apa Kiri

 

Secara historis, berbagai dokumentasi memperlihatkan cincin kawin dikenal di setiap jari, bahkan ibu jari sekali pun. “Cincin kawin telah didokumentasikan dikenakan di setiap jari, bahkan ibu jari," ujar ahli perhiasan Stephanie Selle, mengutip Brides.

 

Namun memang, pada saat ini kebanyakan orang mengenakannya di jari manis. Sementara lokasinya berbeda-beda, baik di tangan kanan ataupun kiri.

Pada dasarnya, pilihan untuk menempatkan cincin kawin di tangan kiri atau kanan tergantung pada budaya masing-masing daerah.

Pada sebagian besar budaya Barat, cincin pernikahan umumnya digunakan di jari manis tangan kiri. Mengutip Brightside, tradisi ini terbilang baru karena baru muncul pada awal abad ke-18. Sebelumnya, cincin kawin biasa dipakai di tangan kanan.

Tangan kanan dianggap sebagai tangan dominan, sedangkan tangan kiri sebagai non-dominan. Penempatan cincin di tangan kiri menjadi tanda rasa hormat istri pada suami, yang kala itu tak mengenakan cincin kawin.

BACA JUGA:Pinjaman Uang Online Rp500 Juta di Sini, Pasti Aman dan Cepat Cair

Sementara di Indonesia dan beberapa negara lain seperti India, Jerman, Spanyol, dan Rusia, cincin kawin justru digunakan di tangan kanan.

Orang Romawi Kuno percaya bahwa tangan kiri tak dapat diandalkan dan tak mendatangkan kebahagiaan.

 

Makna cincin kawin di jari manis

 

Di mana pun lokasinya, namun pemasangan cincin kawin di jari manis tampaknya kini telah menjadi standar. "Jari manis adalah salah satu yang dipertahankan oleh kebanyakan orang," ujar Selle.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: