Iklan RBTV Dalam Berita

Minum Air pH Tinggi Banyak Manfaat Bagi Tubuh, Jika Berlebihan Ini Efeknya

Minum Air pH Tinggi Banyak Manfaat Bagi Tubuh, Jika Berlebihan Ini Efeknya

Walaupun bermanfaat, jangan berlebihan minum air pH tinggi--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Alkali atau air dengan pH tinggi diklaim memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Bahkan, minuman populer ini dapat juga dipercaya mencegah penyakit jantung, bahkan hingga kanker. 

Namun, air minum dengan pH tinggi juga memiliki efek samping jika dikonsumsi secara berlebihan. 

Kadar air dengan pH tinggi disebut dengan basa atau alkali. Sedangkan pH rendah disebut dengan asam.

Untuk kadar pH air minum merupakan indikator tingkat asam atau basa pada air yang dinilai dengan skala 0-14. Nilai pH air minum yang biasa dikonsumsi umumnya mendekati angka 7. Angka tersebut dianggap netral atau seimbang karena tidak terlalu asam dan tidak pula terlalu basa.

BACA JUGA:Cocok untuk Kecantikan dan Kesehatan, Ini Daftar 10 Air Mineral pH Tinggi

Kendati demikian, ada juga jenis air minum dengan tingkat pH tinggi yang layak dikonsumsi.

Lantas, apa manfaat air minum pH tinggi bagi kesehatan dan efek sampingnya? 

Berikut ini beberapa manfaat mengonsumsi air alkali atau air minum dengan pH tinggi untuk kesehatan yang dirangkum dari situs resmi Kementerian Kesehatan. 

1. Memperlambat proses penuaan

Sebagian orang meyakini jika air alkali mampu menjaga kelembapan dan kesehatan kulit. Selain itu, berkat kandungan antioksidan di dalamnya, air alkali diyakini dapat memperlambat proses penuaan dan mencegah masalah kulit lain, seperti jerawat.

Hanya saja, manfaat ini belum memiliki bukti klinis pada manusia. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya terhadap kulit.

BACA JUGA:Hati Selalu Berbunga-bunga, Katanya 4 Weton Berikut Kesayangan Mertua

2. Mencegah penyakit asam lambung

Beberapa studi mengungkapkan bahwa mengonsumsi air minum dengan pH sebesar 8,8 dapat menetralkan tingkat asam yang terlalu tinggi di lambung dan menonaktifkan pepsin, yaitu enzim yang dapat memicu penyakit asam lambung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: