Iklan dempo dalam berita

Meski Praktis, Ada Bahaya Dibalik Popok Bayi, Kenali Tandanya

Meski Praktis, Ada Bahaya Dibalik Popok Bayi, Kenali Tandanya

Pastikan sering mengganti popok bayi--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Para orang tua, terutama ibu perlu mengetahui hal ini. Menggunakan popok sekali pakai atau diapers pada bayi memang lebih praktis, namun dibalik itu semua ada bahaya yang mengintai jika si kecil dibiarkan mengenakannya terlalu lama. 

Biasanya ibu akan menunggu sampai popok dirasa penuh baru akan diganti. Namun, tahukah kamu jika popok atau diapers yang penuh akan menjadi sarang berkembangbiaknya bakteri bagi si kecil.

Jika bayi dibiarkan memakai popok terlalu lama, maka akan beresiko mengalami masalah kesehatan berikut:

BACA JUGA:Mau Dapat Rice Cooker Gratis Pemerintah? Ini Syarat yang Harus Dipenuhi

1. Ruam popok

Jika membiarkan bayi terus menggunakan popok yang sudah kotor dalam waktu lama, berisiko menimbulkan ruam popok pada kulit di sekitar pantat bayi.

Ruam popok adalah iritasi berupa bintik-bintik berwarna kemerahan yang muncul di area kulit bayi yang tertutup popok. Kondisi ini juga sering disebut sebagai dermatitis popok atau diaper rash.

Tidak hanya di area pantat, bintik-bintik tersebut bahkan bisa menyebar ke daerah paha dan perut bayi. 

Ini biasanya terjadi jika ibu tidak menyadari sudah berapa lama bayi pakai popok yang sama. Padahal sudah harus diganti.

BACA JUGA:Dikira Perawatan ke Salon, Ternyata Kuku Sehat dan Berkilau Cuma Pakai Bahan Alami Ini

Apabila mengalami ruam popok, bayi akan menjadi rewel karena merasa gatal dan perih pada area pantat dan kelaminnya.

2. Iritasi pada kulit bayi

Selain ruam popok, memakai popok terlalu lama juga berisiko kulit bayi mengalami iritasi. Ini karena gesekan antara kulit dan popok yang terlalu lama.

Apabila ini dilakukan terus, maka kulit di area pantat bakal mengalami iritasi, gatal, kemerahan, hingga rasa perih. Alhasil, bayi jadi lebih rewel. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: