Kurangi Dampak Kemarau Panjang Terhadap Buah Sawit, Bisa Lakukan 8 Cara ini

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - El Nino 2023 telah menyebabkan kekeringan. Kekeringan tersebut juga memicu bencana kebakaran hutan dan lahan yang menyebabkan gangguan asap. 

Defisit air akibat kemarau panjang dan reduksi radiasi matahari akibat gangguan asap dapat mempengaruhi performa tanaman kelapa sawit. 

Menurut informasi dari PT Riset Perkebunan Nusantara (RPN), indikasi terjadinya El Nino yakni berupa kekeringan bagi kelapa sawit dengan parameter seperti curah hujan kurang dari 1250 mm per tahun, dan atau defisit air lebih besar dari 200 mm/tahun, dan/atau bulan kering (hujan < 60 mm/bulan) > 3 bulan, dan/atau jumlah hari terpanjang tidak hujan > 20 hari).

BACA JUGA:Agar Sawit Tetap Produktif Saat Kemarau, Ini Jenis dan Cara Pemupukan yang Dianjurkan

Kekeringan umumnya bakal menimbulkan masalah serius bagi kelapa sawit karena mengganggu pertumbuhan tanaman, perkembangan bunga-buah dan produktivitas tandan buah maupun rendemen dapat menjadi lebih rendah.

Sementara itu, merujuk laporan dari Tim Agroklimatologi, Kelti Ilmu Tanah dan Agronomi, Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS), gejala iklim El Nino bakal mendorong munculnya bunga jantan (menurunkan sex ratio) hasilnya menurunkan cadangan buah. Hal tersebut membuat terjadi aborsi bunga. Bunga betina yang terbentuk mengalami aborsi sebelum berkembang.

BACA JUGA:El Nino Makin Melemah, Daerah di Bengkulu Ini akan Diguyur Hujan Ringan dan Lebat 3 Hari Kedepan

Untuk itu maka perlu dilakukan upaya meminimalisasi dampak kekeringan terhadap kelapa sawit.

1. Irigasi yang Efisien

Para petani telah meningkatkan penggunaan sistem irigasi yang efisien untuk memastikan pasokan air yang cukup ke pohon kelapa sawit selama musim kemarau yang panjang. Ini telah membantu menjaga tanah tetap lembap dan mencegah pohon kelapa sawit mengalami stres kekurangan air.

2. Pemupukan yang Tepat

 Petani telah memperhatikan pemupukan yang tepat, memastikan bahwa pohon kelapa sawit mendapatkan nutrisi yang cukup. Ini mencakup penggunaan pupuk yang sesuai dengan kebutuhan pohon dan tanah.

BACA JUGA:Kemarau 2023, BMKG Ingatkan 9 Provinsi Ini Siaga Satu, Alami Kekeringan Dampak El Nino

3. Pengendalian Hama dan Penyakit

Sumber: