Fenomena Ribuan Ikan Teri Naik ke Darat Apakah Pertanda Buruk? Ini Penjelasannya

Ikan itu masih dalam kondisi segar dan melompat-lompat di tepi pantai, pada Sabtu malam (21/10) sekitar pukul 21.00 WIB.

Dalam video tersebut, tampak warga berduyun-duyun mengeluarkan ember dari dalam rumah masing-masing untuk mengambil ikan yang terdampar dalam kondisi masih hidup.

Tak hanya ember, beberapa masyarakat juga tampak menggunakan karung besar untuk membawa ikan-ikan itu. Saat dikonfirmasi ke warga, ternyata benar banyak ikan teri terdampar ke pantai.

“Malam tadi dihebohkan ikan teri banyak terdampar di pantai Penago Baru Ilir Talo, kami belum tahu fenomena apa ini,” ujar salah seorang pemuda setempat Niko Erlangga.

Lanjut Niko, mengetahui banyak ikan yang terdampar, membuat warga dari desa tetangga pun berbondong-bondong ramai menangkap ikan teri yang sudah terdampar di tepi pantai.

BACA JUGA:Musim Kemarau, Bisnis Jualan Tandon Air Laku Keras, Tandon Air Fiberglass Boleh Anda Coba

Sementara itu, menurut Kades Penago Baru Salikin, fenomena ikan teri naik ke daratan bukan kali pertama, karena fenomena ini bisa dikarenakan gelap bulan, sehingga ikan akan senang menghampiri sumber cahaya yang terdapat di pinggir pantai.

“Semalam kan bulan gelap, bukan lagi bulan sabit, dan ini fenomena alam akan terjadi ketika ada arus naik dari dasar ke permukaan laut, yang menyebabkan ikan naik ke permukaan,” ujar Salikin.

Penderita Kolestrol Jangan Makan Ikan Ini

Sementara itu, penderita kolesterol sudah seharusnya memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi, salah satunya dalam memilih jenis ikan.

Ikan terkenal sebagai makanan sumber protein tinggi, tetapi bukan berarti semua jenis ikan boleh dikonsumsi setiap hari oleh penderita kolesterol. Sebab, ada beberapa ikan yang mengandung tinggi kolesterol.

BACA JUGA:Heboh, Ribuan Ikan Teri Naik ke Pinggir Pantai Ilir Talo, Warga Tinggal Siapkan Karung

Menurut American Heart Association, ikan sebenarnya mengandung protein tinggi sehingga cocok untuk dikonsumsi sehari-hari. Bahkan, setidaknya konsumsi ikan direkomendasikan sebanyak dua kali seminggu.

Sementara terkait kandungan kolesterol yang dimiliki, sebenarnya rata-rata tingkat kolesterol ikan lebih rendah daripada daging merah.

Namun tak dapat dimungkiri tetap ada saja ikan dengan kandungan kolesterol yang tinggi. Untuk itu, Anda harus berhati-hati ketika ingin mengonsumsinya, terlebih bagi penderita kolesterol.

Sumber: