7 Makanan dan Minuman yang Membuat Panjang Umur, 2 Diantaranya Rempah Dapur
7 makanan dan minuman yang bisa membuat panjang umur--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Memang usia adalah rahasia Tuhan. Namun setidaknya kita bisa melakukan sesuatu atau mengkonsumsi sesuatu yang bisa membuat bisa membuat umur panjang.
Normalnya, siklus kehidupan manusia mulai dari dalam kandungan, lahir, tumbuh, dewasa, tua dan meninggal dunia.
Ada sebuah studi menemukan bahwa penuaan seseorang ternyata tidak terlalu dipengaruhi oleh genetika. Tanpa disadari, proses penuaan tergantung pada kendali seseorang atas dirinya sendiri, termasuk pola makan.
"Kuncinya adalah menghindari makanan olahan yang mengandung lemak, gula, dan natrium tidak sehat dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan," ujar kepala petugas medis Modern Age, dr. Anant Vinjamoori.
BACA JUGA:Semut dan Burung Ada yang Dijamin Masuk Surga, Ini 10 Hewan yang Menjadi Penghuni Surga
Menurut dr. Vinjamoori, makanan yang mengandung banyak fitokimia dan flavonoid, yakni senyawa yang bersifat antioksidan, anti-inflamasi, serta antikarsinogenik dapat membantu seseorang berumur panjang dan lebih sehat.
"Pola makan yang kaya akan beragam makanan nabati, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan, dikaitkan dengan masa hidup yang lebih panjang dan lebih sehat," papar dr. Vinjamoori.
Lantas, apa saja makanan yang bisa membuat panjang umur dan sehat? Berikut daftarnya.
1. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan, seperti kacang almond, kacang tanah, hazelnut, hingga pistachio adalah makanan yang sehat dan diklaim dapat membantu seseorang panjang umur.
Menurut studi yang dipublikasikan Predimed, sebuah percobaan intervensi nutrisi jangka panjang mengamati penurunan risiko kejadian kardiovaskular antara individu yang mengonsumsi makanan Mediterania dan dilengkapi kacang-kacangan campuran dengan orang yang melakukan diet rendah lemak.
BACA JUGA:Pertanyaan Menggelitik, Apakah Penghuni Surga juga Merasa Lelah dan Mengantuk?
Hasilnya, kelompok yang mengonsumsi kacang-kacangan memiliki risiko kematian 39 persen lebih rendah daripada kelompok yang melakukan diet rendah lemak.
"Kacang-kacangan kaya akan lemak tak jenuh (bentuk lemak yang sehat), serat, antioksidan, serta vitamin dan mineral tertentu yang secara kolektif meningkatkan kesehatan jantung, membantu mengendalikan berat badan, dan meningkatkan umur panjang," kata dr. Vinjamoori.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: