ASN Dishub Ditemukan Meninggal Dunia, Begini Pertolongan Pertama Bagi Orang Terkena Serangan Jantung

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Seorang ASN Dishub Bengkulu Tengah, Zainal Abidin (57) ditemukan warga di rumahnya dalam kondisi meninggal dunia. Diduga almarhum meninggal dunia karena serangan jantung. 

Penjelasan Ketua RT 53 Kelurahan Betungan, Pongki Widodo, korban diketahui meninggal dunia setelah warga mendobrak rumah yang korban tempati.

"Korban terakhir terlihat di kediamannya malam minggu kemarin, selanjutnya istri korban yang berada di Manna (Kabupaten Bengkulu Selatan) menghubungi warga perumahan untuk mendobrak kediamannya karena korban sudah dua hari tidak dapat dihubungi," ungkap Ketua RT 53.

Setelah didobrak warga dikejutkan melihat korban terbujur kaku di tempat tidur yang berada di ruang tamu rumah korban. 

BACA JUGA:Geger, Warga Dobrak Pintu, ASN Dishub Ditemukan Meninggal Dunia

"Saat kami mendobrak kediamannya, korban didapati tergeletak di ruangan tamunya," tambah Pongki.

Diketahui korban mengidap penyakit jantung dan sudah beberapa kali menjalani operasi pemasangan cincin, diduga korban meninggal lantaran terserang penyakit jantung. 

"Sepengetahuan kami beliau ini mengidap penyakit jantung dan telah beberapa kali masang cincin jantung," tutup Pongki.

Setelah diketahui meninggal dunia korban pun langsung dibawa oleh pihak keluarga ke rumah orang tuanya yang berada di Kecamatan Gading Cempaka dan rencananya akan dimakamkan nanti sore di TPU Padang Dedok.

 

Pertolongan Pertama Serangan Jantung

Seseorang mengalami serangan jantung ketika jantung tidak mendapatkan pasokan oksigen dari darah. Banyak orang yang dapat pulih ketika mengalami penyakit ini, walaupun terdapat risiko serius jika pengidapnya mengalami berhentinya detak jantung atau jantung berhenti memompa.

BACA JUGA:Gaji dan Jenjang Karier yang Jelas, Simak Contoh Soal Tes di Perusahaan BUMN, Swasta dan Mitra Statistik BPS

Seseorang yang mengidap angina cenderung mengalami serangan jantung. Penyakit tersebut menyebabkan arteri ke jantung menyempit dan otot jantung tidak mendapat asupan darah yang mengandung oksigen. Hal ini dapat terjadi ketika seseorang melakukan aktivitas fisik, tetapi lebih berisiko ketika istirahat.

Sumber: