Iklan dempo dalam berita

Jangan Pernah Ucapkan 8 Kalimat Ini saat Bicara Depan Orang Banyak, Anda akan Terlihat Tidak Mampu

Jangan Pernah Ucapkan 8 Kalimat Ini saat Bicara Depan Orang Banyak, Anda akan Terlihat Tidak Mampu

8 kalimat terlarang saat bicara depan orang banyak--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Public speaking atau berbicara di depan umum adalah keterampilan penting yang menjadi kebutuhan dalam berbagai situasi, baik di dunia profesional maupun pribadi. 

Namun ada kalimat-kalimat tertentu yang sebaiknya Anda hindari saat berbicara di depan umum atau presentasi. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa kalimat yang sebaiknya Anda hindari saat berbicara di depan umum.

1. "Saya pikir"

Kata pertama yang harus Anda hindari saat public speaking adalah “Saya Pikir”, kata ini mungkin terdengar umum. Namun, para ahli public speaking menyarankan untuk sebisa mungkin dihindari.

BACA JUGA:Caranya Mudah, Begini Mengatasi Rambut Rontok dengan Daun Jambu Biji, Tidak Lama Rambut Kembali Subur

Kata ini akan membuat Anda terkesan seperti ragu-ragu dan menunjukkan bahwa Anda tidak yakin dengan apa yang Anda katakan. Alih-alih berkata demikian, cobalah untuk mencari informasi terlebih dahulu fakta tentang apa yang akan disampaikan dan mengatakannya dengan penuh kepercayaan diri. 

2. "Saya tidak tahu banyak tentang topik ini."

Kata yang harus Anda hindari adalah “saya tidak tahu banyak” atau “saya bukan ahlinya”. Kata-kata ini hanya akan melemahkan posisi Anda sebagai pembicara. Para audiens akan lebih percaya dan tertarik pada Anda ketika mereka melihat Anda sebagai ahli dalam bidang yang Anda bahas. 

BACA JUGA:Awalnya Coba-coba Hilangkan Uban Pakai Minyak Kayu Putih, Ternyata Hasilnya Bikin Takjub, Buktikan Sendiri

Jadi, lakukan riset yang cukup sebelum Anda presentasi dan pastikan Anda memiliki pengetahuan yang memadai sebelum berbicara di depan umum.

3. "Saya tidak ingin membuang-buang waktu Anda."

Kata satu ini harus Anda hindari saat tampil di depan umum. Mengatakan ini akan membuat pendengar merasa bahwa apa yang Anda sampaikan tidak memiliki nilai atau penting bagi mereka. 

Alih-alih memperhatikan apa yang mereka dapat atau terima dari presentasi Anda, mereka akan berpikir Anda menyita waktu mereka. Kenalilah para audiens Anda agar mereka merasa moment yang kalian bangun menjadi berharga.

BACA JUGA:Menolak Kemajuan Zaman, 13 Suku di Indonesia Masih Tinggal di Hutan, Ada yang Tinggal di Atas Pohon

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: